Gaya Tidur Siang "Si Kembar" Emma Stauffer Tuai Pujian Netizen
Penulis
KOMPAS.com - Katie Stauffer, ibu dari lima orang anak dengan si kembar berusia 3 tahun, Emma dan Mila merupakan influencer dari negara bagian Arizona, Amerika Serikat.
Foto-foto si kembar yang selalu ekspresif selalu ditunggu para followernya yang kini sudah mencapai 3,2 juta di Instagram.
Katie memang sering mengunggah foto putri kembarnya ini sedang tidur siang. Biasanya si kembar tidur berdekatan, saling bergandengan tangan, berpelukan, dikelilingi boneka, dan terkadang memakai gaun ala princess.
Salah satu foto si kembar yang mendapat banyak pujian adalah foto Emma sedang tidur siang sendiri.
Menurut Katie, akhir-akhir ini Emma sering menolak disuruh tidur siang. Suatu hari, Emma membuat kesepakatan dengan Katie: ia mau tidur siang jika boleh tidur bersama dengan semua bonekanya.
Dalam foto tersebut, Katie menulis keterangan: "Beberapa hari lalu ketika Emma meminta tidur siang dengan semua bonekanya,". Emma yang menggemaskan itu tampak tidur nyenyak dikelilingi bonekanya yang memiliki berbagai jenis warna kulit.
Follower Instagram Stauffer pun memuji foto tersebut karena boneka-boneka itu memiliki berbagai etnis. Ribuan komentar positif pun membanjiri foto tersebut.
"Suka dengan keberagaman itu," tulis salah satu komentar yang diikuti dengan emoji tepuk tangan. Sementara komentar lain mengatakan, "Terima kasih untuk mengajari mereka bahwa semua warna kulit itu cantik. Beginilah cara membawa cinta dan penerimaan di dunia, dimulai dari anak-anak."
Bagi Katie, memiliki boneka yang menggambarkan berbagai etnis di rumahnya, bukanlah konsep baru. Sejak kecil, menurut Katie, ibunya membelikan satu set boneka Cabbage Patch Kid dengan berbagai variasi warna dan etnis.
"Saya tidak tahu apakah orangtua saya sengaja melakukannya, tetapi itu penting. Anak-anak ini masih sangat muda. Waktu saya masih kecil, orang-orang tidak melakukan itu. Jika saya bisa membantu, saya rasa ini penting," kata Katie kepada Yahoo Lifestyle.
Menurut Katie, anak-anaknya tidak pernah punya preferensi tertentu terhadap penampilan bonekanya. "Bagi mereka semua sama saja. Saat ke toko, mereka bisa memilih apa saja yang mereka mau," katanya.
