Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teman yang Dibutuhkan untuk Memiliki Pernikahan Bahagia

Kompas.com, 4 Desember 2017, 08:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com -Memiliki ikatan sosial yang kuat atau punya sahabat yang bisa diandalkan bukan hanya membuat kita bahagia, tapi ternyata juga bisa membuat hubungan asmara kita lebih langgeng.

Memang tidak semua hal tentang pasangan boleh kita ceritakan pada sahabat atau keluarga. Namun, kehadiran teman dan keluarga yang bisa diandalkan, sangat membantu saat kita mengalami masalah dalam hubungan atau perkawinan.

Hal itu juga dikuatkan dengan penelitian dari Univesitas Texas di Austin, AS, yang mengungkapkan bahwa jaringan sosial yang kuat di luar hubungan perkawinan, ternyata bisa menurunkan sejumlah masalah kesehatan, seperti insomnia, depresi, dan stres.

"Memiliki jaringan sosial yang baik dapat menghindarkan pasangan dari efek fisiologis akibat konflik perkawinan sehari-hari, "kata Lisa Neff, seorang profesor dan pemimpin studi tersebut.

Kita memang tidak bisa hanya mengandalkan satu orang, dalam hal ini pasangan kita, untuk memenuhi semua kebutuhan kita. Dengan kata lain, sedekat apa pun Anda dengan kekasih, suami, atau istri, manusia pada dasarnya punya kebutuhan untuk berbagai jenis hubungan.

Jika pasangan hanya memiliki satu sama lain sebagai sistem pendukung, ini bisa menyebabkan tekanan dan ketergantungan. Para ahli menyebutnya sebagai kecanduan hubungan.

Menurut psikolog Tammi Baliszewski, hubungan seperti cermin. Memiliki hubungan yang berbeda tidak hanya membantu kita melihat diri kita dari perspektif yang berbeda, ini juga memberi dukungan dalam berbagai cara.

IlustrasiThinkstockphotos Ilustrasi

"Memiliki sahabat untuk berbagi suka dan duka dapat membantu kita memproses perasaan sakit hati dan mendukung kita dalam melihat sesuatu lebih obyektif dan lebih stabil dalam hubungan percintaan sekarang," kata Baliszewki.

Seorang pria juga memiliki banyak keuntungan dengan bergaul bersama "geng pria" yang bisa ngobrol berbagai topik seperti olahraga atau pekerjaan, begitupula dengan wanita. Hubungan pertemanan seperti ini akan menghasilkan kegembiraan, inspirasi, serta tawa. Kita pun akan kembali kepada pasangan dengan lebih mengenal diri sendiri, dan lebih menghargai pasangan.

"Persahabatan membantu 'mengisi kita' secara mental, emosional, dan spiritual. Jadi, kita tidak merasakan kekurangan dalam hubungan pernikahan kita," ucapnya.

Pasangan yang saling melengkapi dan juga bisa memberi ruang bagi pasangannya untuk memenuhi minat dan kesukaannya akan langgeng.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Peran Suami dan Keluarga dalam Menghadapi Mom Guilt Menurut Psikolog
Peran Suami dan Keluarga dalam Menghadapi Mom Guilt Menurut Psikolog
Parenting
Rasa Bersalah Setelah Jadi Ibu, Alasan Perempuan Pilih Career Break
Rasa Bersalah Setelah Jadi Ibu, Alasan Perempuan Pilih Career Break
Wellness
Sering Disepelekan, Mengapa Kesehatan Tulang Perlu Dijaga?
Sering Disepelekan, Mengapa Kesehatan Tulang Perlu Dijaga?
Wellness
4 Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Tulang Menurut Dokter Ortopedi
4 Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Tulang Menurut Dokter Ortopedi
Wellness
Ketahui, Dampak Karang Gigi Jika Diabaikan
Ketahui, Dampak Karang Gigi Jika Diabaikan
Wellness
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Wellness
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau