Jangan Asal, Ini Cara Tepat Konsumsi Obat Kuat untuk Pertama Kali

KOMPAS.com - Viagra atau obat kuat kerap menjadi solusi untuk mengatasi masalah disfungsi ereksi.

Namun bagi pria yang baru pertama kali minum obat itu, penting untuk berkonsultasi dulu ke dokter terkait.

Pasalnya minum obat kuat tidak boleh asal-asalan karena penggunaan obat-obatan ini perlu disesuaikan dengan kondisi tubuh hingga dosisnya agar mencegah kontraindikasi hingga efek samping obat kuat.

Baca juga: Minum Obat Kuat Pakai Susu atau Jus, Bolehkah? 

Cara tepat konsumsi obat kuat untuk pertama kali

Konsumsi obat kuat untuk pertama kali terkadang dapat mengintimidasi penggunanya.

Beberapa orang mungkin akan merasa kecewa karena obat ini karena seolah tidak memberikan efek apa-apa. 

Padahal cara minum viagra yang tepat sangat berpengaruh pada efektivitasnya di dalam tubuh. Melansir laman Good RX, berikut cara tepat minum obat kuat untuk yang baru pertama kali mencoba.

1. Ikuti dosis yang dianjurkan

Hindari meminum obat kuat di luar dosis yang diberikan dokter.

Untuk mengobati disfungsi ereksi, dosis standar obat kuat yang diresepkan biasanya berkisar 50 mg.

Namun bagi yang pertama kali mencobanya, mungkin dokter akan memberikan dosis sebanyak 25 hingga 100 mg tergantung kebutuhan pasien.

2. Diminum hanya satu kali sehari

Minum obat kuat hanya boleh diminum satu kali dalam sehari. Itu artinya, jika pasien berencana melakukan hubungan seks lebih dari satu kali dalam sehari, sebaiknya hindari mengonsumsi obat kuat lebih dari dosis yang dianjurkan.

Melebihi dosis harian dapat menimbulkan risiko atau efek kesehatan yang cukup serius seperti gangguan jantung hingga paru-paru.

Baca juga: 5 Cara Minum Obat Kuat untuk Hasil yang Efektif 

Shutterstock/AndreyCherkasov Ilustrasi obat kuat atau pil biru

3. Minum saat perut kosong

Meski obat kuat dapat diminum sesudah atau sebelum makan, tapi viagra cenderung dapat bekerja lebih baik saat diminum dalam keadaan perut kosong.

Jadi, untuk memanfaatkan efeknya cobalah minum obat kuat di saat perut belum terisi makanan.

Kemudian perhatikan juga makanan yang dikonsumsi, sebab makanan tinggi lemak dapat memengaruhi penyerapan obat di dalam tubuh yang membuat efeknya bekerja lebih lama.

4. Pahami potensi efek sampingnya

Memahami efek samping obat kuat dapat membantu kita mencegah kelebihan dosis hingga penggunaan jangka panjang.

Efek samping yang ditimbulkan setelah mengonsumsi obat kuat meliputi beberapa gejala sebagai berikut:

• Sakit perut
• Gangguan pencernaan
• Sakit kepala
• Insomnia
• Hidung tersumbat
• Perubahan pada penglihatan.

Terutama pada pasien dengan gangguan jantung, dokter mungkin tidak merekomendasikan pasien untuk mengonsumsi viagra karena dapat memicu risiko serangan jantung.

Baca juga: Semangka hingga Lemon, 5 Buah-buahan yang Bisa Dijadikan Obat Kuat