KOMPAS.com - Selain berdampak pada kesehatan secara menyeluruh, kanker prostat juga dapat memengaruhi fungsi seksual pria, salah satunya menyebabkan gangguan ereksi.
Kanker prostat adalah suatu kondisi di mana sel-sel prostat yang abnormal tumbuh secara tidak terkendali pada kelenjar prostat.
Pertumbuhan sel kanker ini berkembang di kelenjar prostat yang letaknya berada di bawah kandung kemih, dekat pangkal penis.
Jenis penyakit degeneratif yang satu ini dapat membuat penderitanya mengalami penurunan kualitas hidup karena komplikasinya dapat memicu pria mengalami kesulitan atau mempertahankan kekuatan ereksi.
Baca juga: Cuka Sari Apel Bisa Atasi Disfungsi Ereksi, Benarkah?
Ada beberapa hal yang membuat kanker prostat dapat memicu gangguan ereksi pada pria.
Dr. Wong Siew Wei, Konsultan Senior dan Ahli Onkologi Medis Parkway Cancer Centre menjelaskan bagaimana kanker prostat bisa memengaruhi fungsi seksual penderitanya.
Pertumbuhan sel kanker pada kelenjar prostat bisa memicu komplikasi kesehatan lain yang berdampak pada gangguan ereksi.
Gangguan saraf atau pembuluh darah yang berada di dekat kelenjar prostat bisa terhambat seiring dengan pertumbuhan sel kanker itu sendiri.
Perkembangan sel kanker yang sudah berubah menjadi jaringan kanker itu secara langsung bisa menghambat aliran darah ke penis hingga memicu gangguan transmisi sinyal saraf yang diperlukan untuk ereksi.
"Kanker prostat yang sudah membesar itu bisa tumbuh dan menekan bagian saraf di dekatnya yang memainkan peran penting dalam fungsi seksual (ereksi)."
"Ketika saraf itu rusak atau tertekan maka pasien bisa mengalami disfungsi ereksi,"
Demikian kata dokter Wei dalam media gathering yang digelar Parkway Cancer Centre di Jakarta, Kamis (27/7/2023).
Baca juga: Pria dengan Hidung Besar Punya Penis Lebih Panjang Saat Ereksi?