KOMPAS.com - Diet yang baik dan seimbang adalah dasar untuk kesehatan yang optimal. Hal ini sekaligus menjadi cara terbaik untuk mendapatkan asupan vitamin dan mineral esensial yang dibutuhkan tubuh, agar seluruh organ dapat berfungsi dengan baik.
Meskipun sebagian besar asupan mikronutrien harus berasal dari sumber makanan utuh, suplemen vitamin dan multivitamin dapat menjadi cara yang baik untuk membantu mengisi kekurangan gizi.
Namun, untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal dari suplemen, sangat penting untuk mengonsumsinya pada waktu yang tepat.
Baca juga: 6 Vitamin dan Suplemen untuk Bantu Turunkan Gula Darah
Sebab, waktu asupan nutrisi dapat memengaruhi penyerapan dan efektivitasnya.
Pete Nastasi, pemilik Nastasi Nutrition, yang adalah konsultan nutrisi olahraga bersertifikat asal North Carolina, Amerika Serikat, memberikan penjelasannya.
Nastasi menjelaskan, vitamin dibagi menjadi dua kategori yang berbeda, yakni vitamin yang larut dalam lemak dan vitamin yang larut dalam air.
Vitamin yang larut dalam lemak termasuk vitamin A, D, E dan K. Ini berarti vitamin ini paling baik diserap ketika dikonsumsi dengan makanan yang mengandung lemak.
"Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsi suplemen makanan ini saat makan," kata Nastasi.
Sementara, vitamin yang larut dalam air, adalah vitamin B, vitamin B kompleks, dan vitamin C, dan tidak disimpan di dalam tubuh.
Jenis vitamin ini umumnya diserap dengan baik saat perut kosong. Namun, untuk penyerapan yang optimal, vitamin ini juga harus dikonsumsi bersamaan dengan makanan.
Alasannya adalah, kata Nastasi, makanan membantu memperlambat pencernaan suplemen, yang memungkinkannya menghabiskan lebih banyak waktu di saluran pencernaan.
Akibatnya, semakin banyak waktu yang mereka habiskan di usus, semakin besar kemungkinan kandungan di dalamnya diserap oleh tubuh.
Waktu terbaik untuk mengonsumsi suplemen vitamin D adalah di pagi hari setelah makan.
Baca juga: Waktu Terbaik untuk Minum Suplemen Vitamin D, Kapan?
Ini karena vitamin D adalah vitamin yang larut dalam lemak, sehingga diserap lebih baik ketika dikonsumsi dengan makanan yang mengandung lemak.
"Kita juga disarankan untuk mengonsumsi produk ini di pagi hari karena ada beberapa bukti bahwa mengonsumsi suplemen vitamin D di malam hari dapat memengaruhi kualitas tidur," sebut Nastasi.