Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Vitamin dan Suplemen untuk Bantu Turunkan Gula Darah

Kompas.com - 21/07/2023, 12:47 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Forbes

KOMPAS.com - Manajemen gula darah sangat penting bagi orang yang hidup dengan kondisi pradiabetes atau diabetes.

Di samping pendekatan tradisional yang mencakup perubahan gaya hidup dan pengobatan, suplemen makanan pun semakin populer karena dianggap alami dan hemat biaya untuk mengelola gula darah.

Artikel ini membahas suplemen alami yang diklaim dapat menurunkan gula darah, dan membahas potensi manfaat dan risikonya.

Baca juga: 4 Cara Menurunkan Gula Darah secara Alami

Apa itu gula darah?

Ketika kita makan karbohidrat, glukosa (atau gula) dilepaskan ke dalam tubuh untuk menyediakan energi bagi sel-sel tubuh.

Demikian penjelasan Rekha B. Kumar, M.D., seorang ahli endokrinologi yang berbasis di New York City, New York, Amerika Serikat. 

Kumar juga adalah Kepala petugas medis di Found, sebuah program manajemen berat badan.

Menurut Kumar, menjaga keseimbangan gula darah penting untuk menjaga energi dan menjaga sistem lain dalam tubuh kita berjalan dengan baik.

Insulin, hormon yang diproduksi oleh pankreas, adalah hormon yang membantu mengatur gula darah.

Diabetes tipe 2 disebabkan oleh respons tubuh yang tidak memadai terhadap insulin, sementara diabetes tipe 1 (gangguan autoimun) disebabkan oleh produksi insulin yang tidak mencukupi.

Nah, prediabetes adalah suatu kondisi di mana sel-sel tidak merespons insulin secara normal, sehingga menghasilkan kadar gula darah yang lebih tinggi dari normal yang tidak memenuhi ambang batas untuk diagnosis diabetes tipe 2.

Suplemen yang direkomendasikan untuk menurunkan gula darah

Meskipun beberapa penelitian mendukung efek positif dari suplemen terhadap gula darah, para ahli kami setuju, suplemen harus digunakan sebagai tambahan untuk pengobatan, diet dan olahraga.

"Mungkin akan membantu jika Anda melihat suplemen sebagai bagian dari perangkat, tetapi bukan sebagai pengobatan tersendiri," kata Kumar.

Baca juga: 10 Tanda Kadar Gula Darah Tinggi yang Sering Diabaikan

Selain itu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter, sebelum menambahkan suplemen ke dalam rutinitas kita.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com