Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/08/2023, 20:15 WIB
Putri Aulia,
Wisnubrata

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Asam lambung yang kambuh pada malam hari memang sangat mengganggu waktu istirahat. Namun, ternyata ada cara untuk membantu mengatasi rasa tak nyaman saat asam lambung kambuh di malam hari. Salah satunya dengan menggunakan bantal khusus.

Beberapa orang bahkan bisa merasa lebih baik dan tidak perlu minum obat atau menjalani operasi jika secara rutin menggunakan bantal baji.

Seorang ahli gastroenterologi, Dr. Scott Gabbard menjelaskan bagaimana posisi tidur dapat memengaruhi refluks asam lambung dan faktor apa yang perlu diperhatikan dalam memilih bantal baji.

Baca juga: Posisi Tidur Terbaik Saat Asam Lambung Naik untuk Redakan Gejalanya

Cara kerja bantal untuk refluks asam lambung dan gerd

Refluks asam terjadi saat asam lambung naik dari perut dan masuk ke kerongkongan serta tenggorokan. Hal ini bisa saja terjadi akibat makanan yang dikonsumsi sebelumnya.

Ketidaknyamanan yang disebabkan oleh refluks asam antara lain mual, rasa tidak nyaman di dada dan kerongkongan, kadang-kadang disertai sesak napas.

Sementara, penyakit refluks gastroesofagus (GERD) adalah bentuk refluks asam lambung yang kronis dan parah.

Penderita GERD mengalami nyeri ulu hati dan sejumlah gejala lainnya, termasuk kesulitan menelan, suara serak, rasa sesak atau makanan tersangkut di tenggorokan, batuk kering dan nafas yang tidak segar.

Mengalami refluks asam lambung atau GERD di malam hari tentu sangat tidak nyaman karena tidur semakin sulit.

Dr. Gabbard menjelaskan bahwa ada beberapa alasan berbeda untuk ini. Refluks asam lambung seringkali paling parah terjadi setelah makan. Apalagi, seringkali kita cenderung berbaring setelah makan malam.

Saat kita berbaring, asam lambung tidak memiliki rintangan gravitasi untuk mencapai tenggorokan karena tubuh berada dalam posisi horisontal.

Nah, penggunaan bantal baji adalah metode yang efektif untuk mengatasi refluks ini karena bantal ini meninggikan bagian atas tubuh. Hal ini membuat lebih sulit bagi asam lambung untuk naik dari perut.

Pasalnya, bantal biasa hanya akan mengangkat kepala sedikit, sedangkan bantak baji akan menambah ketinggian kepala. Menurut Dr. Gabbard penggunaan bantal biasa tidak cukup untuk mencegah refluks asam lambung.

Baca juga: Posisi Tidur yang Tepat untuk Mencegah Asam Lambung Naik

Siapa yang harus mencoba bantal baji?

Bantal baji  yang berbentuk miring sangat bermanfaat bagi orang yang menderita GERD, tetapi menurut Dr. Gabbard, siapa pun yang sering merasakan mulas atau refluks asam lambung bisa menjadi lebih baik dengan menggunakannya.

Namun, manfaat bantal baji tidak hanya terbatas pada orang yang mengalami refluks asam lambung. Bantal baji juga bisa digunakan oleh:

  • Sering mendengkur atau memiliki gangguan tidur sleep apnea.
  • Mengalami hidung tersumbat atau masalah sinus.
  • Sering merasakan nyeri di punggung atau leher.
  • Memiliki masalah mata, terutama glaukoma.

Orang yang mengalami GERD mungkin akan merasakan manfaat bantal baji ini. Namun, perlu dicatat, ada berbagai jenis bantal baji yang tersedia di pasaran untuk mengatasi berbagai masalah tidur yang mengganggu kesehatan.

Halaman:
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com