Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Zendaya Jadi Salah Satu Patung Ikonik di Museum Louvre

Kompas.com - 02/10/2023, 10:11 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - Museum Louvre dan Lancôme melakukan sebuah proyek kolaborasi unik.

Brand raksasa kecantikan ini merilis koleksi perawatan kulit dan riasan yang terinspirasi dari sembilan patung paling terkenal di dalam museum Louvre, Paris, Perancis.

Museum Louvre atau Musée du Louvre memiliki nama resmi Great Louvre atau Grand Louvre.

Tempat ini menjadi museum nasional dan galeri seni Perancis, yang berlokasi di sebagian dari istana Paris yang dibangun di tepi benteng abad ke-12 era Philip Augustus.

Kampanye kolaborasi ini, difoto langsung di lokasi museum oleh Sølve Sundsbø, dengan menampilkan empat brand ambassador, yaitu Zendaya, Aya Nakamura, Amanda Seyfried, dan He Cong.

Baca juga: Tom Holland Ungkap Caranya Bikin Zendaya Jatuh Cinta

Keempatnya mengambil bentuk dan mewujud dalam bentuk patung-patung ikonik tersebut.

Kolaborasi ini seperti hendak membayangkan kembali bagaimana karya-karya besar tersebut terlihat pada saat pembuatannya ribuan tahun yang lalu, namun dengan menggunakan sosok-sosok wanita modern.

Adalah Zendaya yang melengkapi sosok Winged Victory of Samothrace, salah satu dari sedikit patung yang masih ada dari periode Helenistik kuno.

Mewakili dewi Yunani Nike (Kemenangan), Winged Victory dipamerkan di puncak tangga utama Museum Louvre sejak tahun 1884, saat ditemukan di Pulau Samothrace di Laut Aegea.

Venus de Milo, patung Yunani Helenistik yang bagian tubuhnya hilang sebagian, menjadi inspirasi reinkarnasi dari model fesyen asal Tiongkok, He Cong.Sølve Sundsbø/Courtesy Museum Louvre Venus de Milo, patung Yunani Helenistik yang bagian tubuhnya hilang sebagian, menjadi inspirasi reinkarnasi dari model fesyen asal Tiongkok, He Cong.

Venus de Milo, patung Yunani Helenistik lainnya yang hilang sebagian tubuhnya, menjadi inspirasi reinkarnasi dari model fesyen asal Tiongkok, He Cong.

Sejak ditemukan kembali di Pulau Milos pada tahun 1820, patung ini dipajang di Museum Louvre.

Baca juga: Berkat Foto Editan, Selena Gomez dan Zendaya Hadir di Met Gala 2023

Patung ini menjadi salah satu harta karun terbesar dalam sejarah seni dan wajib dikunjungi oleh banyak generasi.

Lalu, penyanyi Perancis Aya Nakamura-yang berasal dari keluarga griot Afrika Barat, menjadi penyair yang menjaga tradisi lisan Mali- menjadi Corine.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com