Jangan Senang Dulu, Jarang Lapar Bisa Jadi Pertanda Tubuh Bermasalah

KOMPAS.com - Banyak orang sering kali senang jika dirinya jarang merasa lapar atau lupa makan saat sibuk beraktivitas.

Anggapannya, kebiasaan itu bukan sesuatu yang buruk dan malah baik untuk penampilan.

Tak perlu khawatir naik berat badan dan menjadi gemuk akibat kebiasaan ngemil atau makan berlebihan.

Baca juga: Perut Berbunyi meski Tidak Lapar, Apakah Itu Normal?

Faktanya, ketiadaan rasa lapar bisa jadi pertanda masalah kesehatan dalam tubuh kita.

"Hilangnya nafsu makan secara teratur dapat menandakan bahwa Anda mungkin memiliki suatu kondisi medis," terang pakar kesehatan di Ohio State University., Kacie Vavrek, R.D.,.

Penyebab kita jarang lapar

Pemicu utama kita jarang merasa lapar biasanya adalah pilek atau masalah pencernaan atau kecenderungan mengonsumsi obat-obatan tertentu.

Selain itu, kecenderungan ini juga bisa menandakan masalah medis lainnya termasuk hipotiroidisme, diabetes, atau bahkan kanker.

Umumnya dibarengi dengan gejala lainnya tapi tidak terlalu kentara.

Baca juga: Selain Lapar, Ini Penyebab Perut Keroncongan

Menurut Vavrek, kita sebaiknya pergi ke dokter jika berat badan turun atau 3-4 hari tidak nafsu makan untuk memahami penyebabnya.

Saat jarang makan, tubuh akan menggunakan simpanan protein sebagai energi sehingga kita kehilangan massa otot.

“Sangat mudah untuk kehilangan otot dan sulit untuk mendapatkannya kembali,” katanya.

Berikut berbagai hal yang bisa membuat kita tidak lapar.

Pilek/ infeksi

Shutterstock/New Africa Sinusitis kronis bisa menjadi salah satu penyebab polip hidung.

Saat sakit, kita biasanya malas makan atau tidak merasakan lapar sama sekali.

Pasalnya, sel darah putih melepaskan sitokin yang membantu melawan infeksi, namun bahan kimia ini juga dapat menyebabkan hilangnya nafsu makan.