Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksesori dengan Unsur Budaya Lokal Bakal Populer di Tahun 2024

Kompas.com - 04/01/2024, 16:27 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aksesori dapat menjadi item fesyen yang membuat penampilan berubah lebih stylish dalam sekejap.

Tak heran jika tren aksesori setiap tahunnya terus berganti dan banyak dinantikan oleh para pecinta mode.

Di tahun 2024 ini, maestro aksesori asal Indonesia, Rinaldy Yunardi memprediksi beberapa model aksesori yang bakal booming. Salah satunya, aksesori dengan nuansa budaya lokal.

"Tidak seperti 20 tahun lalu yang mana aksesori melihat tren dari budaya luar, kali ini banyak desainer yang menciptakan karya sendiri dengan unsur budaya," ujar Rinaldy kepada Kompas.com, Kamis (4/1/2024).

Desainer yang karyanya sempat dikenakan Lady Gaga itu merasa sangat disayangkan bila keanekaragaman budaya Indonesia tidak menjadi "bintangnya".

Aksesori berunsur budaya lokal pun dinilai memiliki daya tarik tersendiri terlebih jika ditampilkan dalam segi look, desain, hingga latar atau cerita budaya yang disuguhkan.

Di samping itu, unsur-unsur budaya itu pun disebutkan lebih banyak disematkan pada teknik pembuatannya, contohnya teknik filigree.

Seni pembuatan aksesori atau perhiasan ini sudah ada sejak lama di Tanah Air.

Prosesnya melibatkan penggunaan logam tipis atau kawat halus yang setiap partisinya dianyam, dipelintir, dibentuk, dan disatukan melalui proses pemanasan sampai finishing, sehingga menjadi sebuah bentuk aksesori yang diinginkan.

Desainer aksesori kenamaan seperti Rinaldy Yunardi pun sudah mengadaptasi teknik ini pada sebagian karyanya.

Kemudian ada pula teknik budaya lokal pembuatan aksesori yang masih bertahan seperti dodogan.

Teknik ini melibatkan serangkaian proses dengan teknik menyatukan, merajut sampai membuat simpul khusus dari material aksesori yang sudah disiapkan. Dodogan juga seringkali mencerminkan keindahan dan nilai-nilai yang kaya akan tradisi.

"Meski ada unsur budaya, tetapi tugas seorang desainer adalah bagaimana agar aksesori itu terlihat menarik dan bisa juga dipadukan dengan unsur-unsur modern,"

"Seperti saat saya hendak membuat aksesori berupa kalung, cincin, anting, saya akan melihat budaya dari daerah mana yang ingin diangkat, lalu teknik seperti apa yang akan dituangkan dalam prosesnya," ujar Rinaldy.

Baca juga: Rinaldy Yunardi, Desainer Aksesori Couture dengan Deretan Karya Mendunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com