Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/02/2024, 08:10 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com -  Pendekatan sebelum pacaran alias PDKT merupakan masa awal dalam hubungan yang menjadi momentum untuk mengenal gebetan lebih dekat. 

Psikolog, Dr. Pingkan C. B. Rumondor, M.Psi., menuturkan, dalam masa PDKT sudah ada rasa ketertarikan satu sama lain, tapi belum ada komitmen di antara keduanya.

“Tujuan masa PDKT ini adalah untuk mengenal lebih jauh si calon pasangan dan melihat kemungkinan untuk berkomitmen sebagai pasangan,” jelasnya saat dikonfirmasi Kompas.com, dikutip Minggu (11/2/2024). 

Baca juga:

Namun, tidak sedikit orang yang bingung, berapa lama waktu PDKT ideal sebelum resmi pacaran? Jika kamu tengah PDKT dengan gebetan, maka simak jawabannya berikut ini. 

Berapa lama waktu PDKT yang ideal? 

Ilustrasi PDKT, topik PDKTFreepik / Nensuria Ilustrasi PDKT, topik PDKT

Pingkan mengatakan, tidak ada ketentuan pasti mengenai lama waktu PDKT sebelum akhirnya resmi menjadi pacar atau memustukan tidak melanjutkan hubungan tersebut.

Namun, ia menyarankan untuk bertemu tatap muka selama masa PDKT, sebelum akhirnya memutuskan untuk pacaran. 

“Belum ada penelitian mengenai hal ini, akan tetapi jika PDKT hanya via chat, sebaiknya segera bertemu,” jelasnya. 

Dihubungi terpisah, Founder Pembelajar Hidup dan Life Coach, Deny Hen, mengatakan, lama masa PDKT bergantung dari keyakinan masing-masing mengenai calon pasangan. Jadi, tidak ada patokan lama waktu PDKT secara pasti. 

“Jadi lamanya bergantung pada apakah kita sudah cukup yakin untuk berpacaran dengan orang ini, dan seberapa jauh orang ini juga tertarik kepada kita,” kata Deny Hen. 

Menurutnya, jika belum ada sinyal ketertarikan yang jelas dari gebetan, maka ada kemungkinan masa PDKT masih terlalu cepat. Jadi, kamu perlu lebih lama lagi mengenal gebetan di masa PDKT. 

Baca juga:

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com