KOMPAS.com - Aromaterapi banyak digunakan orang karena memiliki beragam manfaat untuk relaksasi tubuh.
Meski begitu, memilih aromaterapi yang tepat dan juga sesuai dengan kita sangatlah penting agar kita bisa benar-benar mendapatkan manfaatnya secara keseluruhan.
Lalu, bagaimana cara memilih aromaterapi yang tepat?
Menurut salah satu staf jenama lokal yang menjual aromaterapi hingga perawatan tubuh Six Scents bernama Mia, pemilihan aromaterapi yang tepat tidaklah sulit.
Ia mengatakan bahwa pemilihan aromaterapi tergantung pada orangnya, serta isi bahan-bahan di dalam aromaterapi yang bisa membantu merelaksasi tubuh.
"Banyak pelanggan yang membeli aromaterapi, terutama secara offline, itu kami enggak bisa kasih aromaterapi yang asal-asalan," terangnya kepada Kompas.com di acara bazar Local Joy di Gedung Kompas Gramedia Palmerah Barah, Jakarta Pusat, Jumat (26/4/2024).
Baca juga: Tren Menggunakan Aromaterapi, Adakah Bahayanya?
Jadi, Mia menambahkan, pelanggan tetap harus mencium aromanya terlebih dulu untuk memilih yang cocok seperti apa.
Adapun varian aromaterapi Six Scents saat ini memiliki aroma atau wangi-wangian yang beragam, seperti jasmine hingga sandalwood.
"Aromanya itu jarang dijual oleh merek-merek lain, dan kita sebenarnya juga menciptakan wangi-wanginya sendiri," imbuh Mia.
Baca juga: Tren Menggunakan Aromaterapi, Adakah Bahayanya?
Aromaterapi adalah terapi pemulihan tubuh dengan menggunakan minyak esensial atau minyak atsiri yang terbuat dari bahan-bahan alami.
Minyak esensial atau minyak atsiri sendiri biasanya terbuat dari tanaman bunga atau tanaman herbal yang mengandung properti khusus yang bisa menyembuhkan berbagai gangguan psikis dan fisik.
Contohnya lavender, mint, lemon, almond, melati, mawar, basil, bergamot, geranium, kayu cendana dan masih banyak lagi.
Aroma dari akar, bunga dan daun tanaman ini mengaktifkan reseptor bau yang ada di hidung.
Reseptor pun akan dibawa saraf menuju otak. Di dalam otak, aroma ini akan mengaktifkan beberapa bagian otak seperti hipotalamus yang bertugas memproduksi serotonin.
Baca juga: 8 Minyak Esensial dengan Efek Menenangkan, Cocok Jadi Pewangi Ruangan