Kenapa Ada Perempuan yang Mau Menikah dengan Laki-laki Tanpa Modal? 

KOMPAS.com - Setiap perempuan tentunya ingin memiliki suami yang bertanggung jawab dalam berbagai aspek rumah tangga, termasuk finansial. Namun demikian, adapula perempuan yang mau menikah dengan laki-laki tanpa modal. 

Fenomena laki-laki tanpa modal tersebut kerap dibahas netizen dalam beberapa waktu terakhir. Bahkan, ada istilah sarkastik yang menggambarkan laki-laki tersebut di kalangan netizen. 

Baca juga: Generasi Muda Tunda Menikah, Pernikahan Tak Lagi Prioritas?

Istilah sarkastik tersebut merujuk pada seorang laki-laki yang tidak mempunyai modal finansial dalam berumah tangga. Tak hanya itu, laki-laki tersebut biasanya menggantungkan diri pada istri, serta enggan mencari uang untuk menafkahi keluarganya.

Secara luas, istilah tersebut juga mencakup hal-hal negatif lainnya, seperti laki-laki yang pelit, penuh janji manis tanpa realisasi, maunya barang gratis, dan sebagainya. 

Meski demikian, ada sejumlah perempuan yang bersedia menerima laki-laki tanpa modal tersebut sebagai pendamping hidupnya. Apa alasannya? 

Baca juga: Pernikahan Tak Jadi Prioritas Para Gen Z?

Shutterstock/Prostock-studio Ilustrasi laki-laki sedang bersantai di rumah

Psikolog Klinis Forensik, Dra.A. Kasandra Putranto mengatakan, perempuan tersebut bisa jadi mencari kualitas lain dalam diri laki-laki, di luar kemapanan materi. Misalnya, kebaikan, perhatian, atau stabilitas emosional dari pasangannya. 

“Beberapa perempuan mungkin lebih memilih hubungan yang harmonis dan saling mendukung daripada hubungan yang didasarkan hanya pada faktor finansial,” ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (29/5/20234). 

Baca juga: Kapan Waktu Ideal Menyiapkan Biaya Pernikahan?

Selain itu, Kasandra mengatakan perempuan yang memilih keputusan tersebut pada umumnya mampu memberikan dukungan finansial yang cukup untuk keluarga mereka. Jadi, mereka tidak mempermasalahkan jika pasangannya tak bermodal materi. 

“Mereka mungkin memiliki pekerjaan yang stabil dan penghasilan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga, sehingga mereka tidak terlalu mempermasalahkan pasangan mereka yang tidak bekerja atau malas mencari kerja,” ucapnya. 

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)