Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

8 Cara Mengusir Tulang Ikan yang Tersangkut di Tenggorokan

Menelan tulang ikan, atau bahasa umumnya disebut ketulangan, membuat tenggorokan jadi sakit saat menelan makanan. Bahkan kalau tidak segera dilakukan tindakan akan menyebabkan iritasi serta pembengkakan di wilayah tenggorokan.

Lalu apa yang harus dilakukan jika Anda tak sengaja menelan tulang ikan? Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.

1. Jangan menggunakan tangan!

Jangan sekali-kali Anda mencoba mengeluarkan duri menggunakan tangan yang dimasukkan ke tenggorokan. Pasalnya, hal itu bisa menyebabkan infeksi dan cedera pada kerongkongan, terlebih lagi jika Anda tidak dapat menjamin kebersihan tangan Anda.

2. Batuk

Hal pertama yang bisa Anda coba adalah batuk. Dalam beberapa kasus, batuk yang kencang dapat membantu mengeluarkan duri ikan yang terjebak di dalam tenggorokan.

3. Minum air garam

Jika dengan batuk duri masih belum hilang, Anda bisa langsung mengambil segelas air hangat yang ditambahkan dengan sejumput garam. Lalu minum air campuran garam tersebut. Jika duri ikan yang tertelan cukup kecil, duri akan luruh terbawa air garam masuk ke saluran pencernaan.

4. Telan sekepal nasi

Anda juga bisa menelan sekepal nasi hangat tanpa dikunyah. Caranya, ambil nasi segenggam tangan, lalu bentuk menjadi bola-bola kecil. Ingat, jangan terlalu besar karena Anda berisiko tersedak. Jangan lupa siapkan segelas air agar membantu nasi mendorong duri lepas dari tenggorokan.

5. Menelan marshmallow

Selain nasi, Anda juga bisa menelan marshmallow sebagai bantuan. Isi mulut Anda dengan beberapa marshmallow. Lalu kunyahlah marshmallow, namun jangan sampai halus – biarkan sedikit kasar, kemudian telan. Marshmallow memiliki tekstur tebal dan kenyal, ketika terkena air liur berubah menjadi lengket. Hal ini memungkinkan duri menempel pada marshmallow dan luruh menuju pencernaan.

6. Minum minyak zaitun

Hal lain yang dapat Anda coba untuk menghilangkan duri ikan yang tersangkut di tenggorokan adalah dengan minum minyak zaitun. Campurkan air hangat dengan minyak zaitun, lalu minumlah.  Minyak zaitun memungkinkan memberikan pelumasan dalam kerongkongan sehingga membuat duri melunak dan terlepas.

7. Makan pisang

Sama seperti makan nasi, Anda bisa mengonsumsi beberapa pisang yang sudah dipotong-potong dengan ukuran sedang, dan menaruhnya di dalam mulut. Pastikan Anda tidak mengunyah! Setelah cukup lembab, perlahan-lahan telanlah pisang tersebut.

Agar menghindari tersendak, setelah menelan pisang, segeralah minum segelas air. Kelengketan pisang bisa menarik tulang ikan sehingga memungkinkan terlepas dari kerongkongan.

8. Segera konsultasi ke dokter

Jika Anda tidak berhasil menghilangkan ketulangan di daerah tenggorokan dengan cara-cara yang sudah disebutkan di atas, Anda harus segera konsultasi ke dokter THT. Terlebih jika ketulangan yang Anda alami menimbulkan beragam keluhan, seperti rasa sakit yang tidak kunjung sembuh ataupun pembengkakan di daerah tenggorokan.

Biasanya dokter akan melakukan X-ray dan menyuruh Anda menelan cairan berbasis barium. Metode lain yang bisa dilakukan adalah melakukan laringoskopi untuk melihat di bagian belakang tenggorokan Anda.

Untuk kasus yang lebih parah, dokter biasanya menyarankan untuk melakukan CT scan dan endoskopi untuk melihat tingkat kerusakan kerongkongan atau saluran pencernaan Anda akibat menelan tulang ikan.

https://lifestyle.kompas.com/read/2017/09/11/131500920/8-cara-mengusir-tulang-ikan-yang-tersangkut-di-tenggorokan

Terkini Lainnya

Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com