Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tanda Hubungan Bisa Bertahan Setelah Perselingkuhan

Apa pun alasannya, perselingkuhan selalu membawa luka bagi satu pihak. Walau tak mustahil, tetapi banyak juga pasangan yang bisa kembali mesra setelah perselingkuhan.

Nama-nama terkenal yang bisa menjadi contoh adalah Hillary Clinton yang berbesar hati memaafkan suaminya, mantan Presiden Amerika Serikat, Bill Clinton, yang selingkuh dengan sekretarisnya sendiri.

Kendati begitu, sebagian besar pasangan memilih mengakhiri hubungan setelah komitmen pernikahan mereka dikhianati.

Memang tidak ada formula yang sama untuk setiap pasangan dan setiap situasi. Tetapi, banyak orang percaya bahwa "jika ada cinta, maka pasti ada jalan", bahkan setelah badai perselingkuhan berlalu.

Kenali apa saja tanda-tanda hubungan Anda akan bertahan setelah salah satunya berselingkuh.

1. Saling membangun rasa percaya
Rasa percaya dibangun dari kejujuran, itu sebabnya Anda berdua harus saling jujur dan terbuka. Rasa percaya merupakan wujud rasa nyaman Anda dalam hubungan tersebut.

Jika Anda berada di pihak yang diselingkuhi, apakah pasangan mengambil langkah aktif untuk membangun kepercayaan? Apakah Anda merasa bisa terbuka dan percaya padanya lagi? Jika jawabannya "iya" maka itu adalah tanda yang baik.

2. Bicara terbuka
Jujur terhadap pasangan, terutama tentang perselingkuhan yang sudah terjadi, memang menyakitkan dan memalukan. Tapi, tahapan itu harus dilalui. Anda juga bisa membicarakan hal ini kepada teman yang paling dipercaya. Mereka mungkin tak punya nasihat terbaik untuk menyelamatkan pernikahan Anda, tapi setidaknya mereka mau mendengarkan.

3. Nyaman di tempat tidur
Perselingkuhan bisa berarti ada orang lain yang memasuki tempat tidur Anda. Tentu sulit untuk menghilangkan pikiran itu, walau Anda seorang yang bukan pencemburu sekalipun.

Jika Anda berkomitmen untuk mempertahankan hubungan, singkirkan pikiran tentang "pelakor" tersebut. Pada awalnya Anda mungkin merasa aneh bermesraan kembali dengan pasangan. Namun, pulihnya erotisme adalah bagian dari proses penyembuhan dalam sebuah hubungan.

4. Mengekspresikan rasa marah dan kesedihan
Melalui masa-masa pemulihan dari perselingkuhan memang berat. Walau begitu, jangan menghindari rasa marah dan ksedihan. Jika Anda bisa menghadapi perasaan tidak enak ini, ini adalah tanda positif dalam hubungan Anda. Mulailah dengan mengakui apa penyebab perselingkuhan itu dan mencari cara memperbaikinya.

5. Beraktivitas bersama
Sangat penting untuk menghabiskan waktu bersama pasangan tanpa mengungkit "luka lama". Melakukan aktivitas bersama juga bisa membantu mengatur ulang "jam" hubungan kita.

6. Melakukan konseling
Jangan sepelekan manfaat melakukan konseling, biasanya dengan psikolog keluarga. Perselingkuhan mendatangkan trauma dan juga sindrom stres. Meminta bantuan profesional akan membantu kita menyembuhan trauma itu.

https://lifestyle.kompas.com/read/2017/11/23/080000120/tanda-hubungan-bisa-bertahan-setelah-perselingkuhan

Terkini Lainnya

Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com