Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Godaan Iklan Makanan di TV Bikin Gemuk

Duduk diam menonton televisi berjam-jam akan membuat tubuh kurang bergerak. Tetapi, hal ini bukanlah penyebab utama yang membuat lingkar pinggang bertambah. Justru, iklan yang muncul dalam layar kaca itulah yang menjadi biang kerok bertambahnya lemak dalam tubuh.

Riset terbaru dari Cancer Research UK mengungkapkan bahwa kebiasaan nonton televisi lebih dari 3 jam sehari membuat orang memakan banyak camilan tambahan. Camilan tersebut tentunya membuat resolusi untuk memiliki tubuh langsing akan gagal.

Sebuah perusahaan riset terkemuka YouGov telah menyurvei 3.348 anak muda berusia antara 11 dan 19 tahun untuk mengetahui korelasi kebiasaan menonton televisi dan pertambahan berat badan mereka.

Periset menemukan bahwa ketika anak-anak menonton film atau hal lain lewat layar kaca tanpa iklan, mereka cenderung mengonsumsi makanan sehat sebagai 'teman' saat menonton atau tidak ngemil sama sekali.

Sementara itu, mereka yang menonton televisi dengan tayangan iklan cenderung mengonsumsi minuman ringan dan 65 persen lebih besar kemungkinannya untuk mengasup makanan cepat saji. Akibatnya tentu berat badan akan bertambah.

"Ini adalah bukti terkuat bahwa iklan makanan cepat saji bisa membuat banyak remaja tergoda untuk mengonsumsinya. Kami tidak mengklaim bahwa setiap remaja yang menonton TV komersial akan menyukai junk food, namun penelitian ini menunjukkan adanya hubungan yang kuat antara iklan dan kebiasaan makan," ucap Jyostna Vhora, pemimpin riset tersebut.

Jadi, bagi kamu yang ingin menurunkan berat badan, sebaiknya kamu memilih menonton film lewat internet atau menyewa DVD player untuk menghilangkan rasa penat.

Untuk menjaga berat badan tetap stabil, tak ada salahnya mempelajari 7 Cara Menurunkan Berat Badan untuk yang Doyan Makan atau jika kamu Ingin Langsing? Cobalah Racik "Bulletproof Coffee".

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/01/16/190000820/godaan-iklan-makanan-di-tv-bikin-gemuk

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke