Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Punya Problem Alis Tipis atau Terlalu Tebal? Ini Solusinya...

Beberapa orang bahkan ingin memiliki bentuk alis yang lebih unik pada acara-acara khusus, seperti pesta pernikahan, gala dinner, dan kesempatan resmi lainnya.

Saat ini, sudah banyak produk kecantikan dan trik yang bisa mendukung penampilan Kamu. So, tidak ada lagi alasan untuk ragu bisa memiliki alis yang cantik.

Pakar kecantikan Stephanie Gee melalui CBC.ca berbagi tips soal makeover alis yang akan semakin menunjang penampilanmu.

Banyak orang yang hanya sekadar mengikuti tren bentuk alis. Padahal, Stephanie menilai, hal terpenting bagi siapa pun adalah memiliki alis sesuai dengan karakter wajah, bukan tren belaka.

Ini demi memastikan bahwa komponen wajah seseorang tetap simetris. 

Berat dan sangat tebal

Tidak semua alis yang tipis buruk, dan tidak semua alis yang tebal dianggap bagus.

Beberapa orang juga merasakan alisnya terlalu tebal lalu ingin membuat alisnya terkesan agak tipis dan pas.

Ada yang menyiasatinya dengan menebalkan eyeliner untuk membuat kesan alis yang lebih tipis.

Untuk tipe alis ini, Stephanie tak menggunakan tinta, karena tinta akan membuat alis lebih tebal.

Ia membuat beberapa guratan kecil untuk menciptakan helai-helai alis. Ini membuat kesan alis yang lebih natural, lembut, dan muda, serta bisa semakin menonjolkan wajah.

Untuk tipe alis seperti ini, Stephanie juga merekomendasikan agar alis bagian ujung depan dan belakang tetap terjaga dalam kondisi halus.

Tips ini untuk memberikan kesan feathered look dan mengkombinasikannya dengan eyeliner yang memberi kesan menonjolkan mata.

Terlalu tipis

Salah satu permasalahan alis yang banyak dialami adalah alis yang terlalu tipis.  Orang dengan alis tipis yang dijadikan contoh oleh Stephanie adalah seorang ibu dengan rambut blonde.

Ibu tersebut merasakan alisnya terlalu tipis, tapi tidak mau membuatnya tampak terlalu tebal karena ia memiliki rambut blonde.

Untuk alis jenis ini, Stephanie memberikan sentuhan tinta yang tipis serta menggunakan pensil alis warna senada sebagai filling.

Untuk jenis alis ini ia juga merekomendasikan untuk menyisir bulu alis agar membuatnya tampak lebih lembut.

Stephanie juga menyarankan pemakaian brow gel untuk mengangkat bulu-bulu halus. Pembentukan menggunakan pensil alis juga agak sulit.

Alis tipis dan tak rata

Jenis alis pertama adalah perempuan berusia 50 tahun ke atas, yang memiliki permasalahan alis yang semakin tipis dan tak merata (patchy) seiring dengan bertambahnya usia.

Beberapa orang kerap menggunakan pensil alis untuk membentuk alis mereka yang menipis.

Tapi, untuk tipe alis ini, Stephanie menyarankan agar digunakan eyebrow tint (yang lebih cair).

Tinta alis akan membuat kesan tebal. Sebab, cairan tinta tersebut akan mengangkat bulu-bulu alis yang tidak memiliki warna.

Mengisi atau filling alis juga menjadi kunci agar alis secara natural terlihat lebih penuh. Ini juga bisa memberi kesan lebih cerah pada mata.

Selamat mencoba...

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/01/22/170000220/punya-problem-alis-tipis-atau-terlalu-tebal-ini-solusinya-

Terkini Lainnya

Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com