Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ingin Meditasi tapi Susah Duduk Diam? Cobalah Walking Meditation

KOMPAS.com – Berjalan kaki dan meditasi memiliki banyak manfaat. Berjalan kaki bisa menurunkan rasa gugup, meningkatkan kebugaran, hingga memicu otak untuk melepaskan dopamine, yang akan membuat kita tenang.

Sementara itu, meditasi memiliki manfaat untuk membuat pikiran lebih fokus dan jernih.

Nah, bagaimana jika keduanya digabungkan? Apakah manfaatnya akan semakin besar?

Jawabannya, iya.

Menurut pelatih meditasi dan instruktur yoga Peloton, Dr Chelsea Jackson Roberts, meditasi sambil berjalan atau walking meditation sengaja dirancang untuk menumbuhkan kesadaran dan perhatian saat bergerak.

Lalu, apa saja yang perlu disiapkan dan bagaimana melakukan walking meditation ini? Berikut paparannya.

Persiapan sebelum walking meditation

Sebelum memulainya, pertimbangkan apa yang kita inginkan dari aktivitas ini.

“Pikirkan dengan baik ke mana kita akan pergi, seberapa lama kita akan berjalan, dan pastikan agar berpakaian dengan nyaman untuk mengurangi distraksi. Intinya, buatlah rencana selama berjalan,” ujar Jackson Roberts.

Setelah persiapan selesai, waktunya untuk memikirkan ke mana kita akan berjalan.

Travis Eliot, instruktur yoga dan guru meditasi, menyarankan agar kita mencari spot yang membuat diri sendiri nyaman.

“Saat mempersiapkan walking meditation, carilah tempat tenang di mana kita bisa berjalan santai selama 10-20 langkah. Kita bisa mencari tempat baik di dalam maupun di luar ruangan, asalkan tidak banyak distraksi dan membuat kita tenang,” ujarnya.

Bagaimana melakukannya?

Lalu, setelah kita menentukan tujuan, saatnya untuk praktik.

Walking meditation sendiri sebenarnya tidak memiliki aturan khusus, namun Eliot menyarankan agar memulainya dengan berdiri di salah satu sudut ruangan dengan kaki terbentang selebar pinggul agar tubuh tetap stabil.

Lalu, biarkan lengan dan tangan kita untuk “beristirahat” di sisi tubuh. Jangan lupa untuk menutup mata dan biarkan diri menyatu dengan alam.

Setelah itu, rasakan sensasi fisik dari kontak kaki dengan tanah.

Nah, setelah merasa siap, bukalah mata perlahan dan mulai berjalan pelan di jalur yang kita pilih dengan santai.

“Bawa kesadaran ke setiap langkah, nikmati sensasi mengangkat dan menempatkan kaki di tanah. Lalu, bergeraklah dengan kecepatan yang membuat kita merasa ‘sadar,’” ujarnya.

Eliot juga mengungkapkan bahwa sesampainya di ujung jalan, berhentilah sejenak dan pusatkan pikiran kita. Lalu, berbaliklah perlahan, berhenti berjalan lagi sebentar, dan lanjutkan kembali perjalanan kita dengan sadar.

Lakukan hal ini selama 10 menit atau lebih. Kita juga bisa melakukan langkah di atas dengan cara kita sendiri, asalkan tetap dokus pada poin utamanya: kedamaian dalam diri.

Manfaat kesehatan dari walking meditation

Walking meditation memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti pikiran yang tenang dan mendukung agar kita tetap fokus.

“Tujuan dari walking meditation adalah untuk membangun kesadaran seiring bergeraknya kita. Lalu, aktivitas ini juga menghubungkan pikiran dan tubuh agar tetap fokus di momen terkini,” ujar master trainer CorePower Yoga, Amy Opielowski.

Mrenurut Opielowski, manfaat dari aktivitas ini adalah pikiran yang bersih dan tenang sehingga kita bisa fokus dan penuh kesadaran.

“Saat memahami bagaimana cara agar tetap “ada” dalam setiap momen kehidupan, kita akan merasa sejahtera,” ujarnya.

Sementara itu, guru spiritual walking mediation Mathew Ferry mengatakan bahwa melepaskan interaksi negatif, memperoleh wawasan, dan mendapatkan kejelasan tentang langkah selanjutnya dalam hidup dapat diperoleh melalui ketenangan berkat walking meditation.

Tertarik mencoba?

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/09/01/111212220/ingin-meditasi-tapi-susah-duduk-diam-cobalah-walking-meditation

Terkini Lainnya

Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com