Simak Tips Menanam dan Merawat Pothos di dalam Rumah

KOMPAS.com - Pothos alias sirih gading bisa dibilang menjadi salah satu tanaman hias yang paling mudah untuk ditanam dengan perawatan yang rendah.

Tanaman yang memiliki daun hijau runcing berbentuk hati ini dapat ditanam di dalam ruangan sepanjang tahun dan akan tumbuh dengan cepat.

Meski begitu, untuk orang-orang yang berniat ingin menanam pothos di dalam rumah perlu mengetahui bahwa tanaman ini beracun bagi hewan peliharaan.

Melansir dari laman The Spruce berikut ini terdapat beberapa tips menanam dan merawat pothos di dalam rumah.

Merawat pothos

Tanaman yang merambat seperti pothos tidak melekat pada teralis dan penyangganya sendiri, tetapi dapat dilatih pada penyangga untuk memberikan tampilan melilit.

Sebagai tanaman dalam ruangan, sangat umum untuk melihat pothos tumbuh hingga panjang 9 meter meskipun sebagian besar dapat diringkas menjadi jauh lebih pendek dan lebih rapi.

Jika kita memilih untuk membiarkan pothos tumbuh menjadi sulur yang panjang, pothos itu dapat diikat dengan kait untuk dirambatkan di sepanjang dinding dan di atas bingkai jendela.

Namun, tanaman merambat yang dibiarkan tumbuh sendiri bisa menjadi sangat kusut. Jadi, rapikan sesekali dan perhatikan agar tampilannya tidak berantakan.

• Cahaya terang tidak langsung

Saat ditanam di dalam ruangan, pothos lebih menyukai cahaya terang tetapi tidak terpapar secara langsung.

Tanaman yang memiliki banyak variasi ini terkadang kehilangan pola daunnya dan kembali ke dedaunan hijau jika tidak menerima cukup cahaya.

Memindahkannya ke kondisi yang lebih cerah biasanya mengembalikan variegasi. Tetapi perlu juga diketahui bahwa daun akan tampak pucat apabila tanaman menerima terlalu banyak sinar matahari.

• Tanah yang mudah kering

Tanaman pothos tumbuh subur di tanah pot biasa yang mudah kering dengan baik, alias tidak menggenang.

Pothos juga cukup toleran terhadap pH tanah dan dapat tumbuh subur dalam berbagai kondisi dari netral hingga asam.

• Tidak membutuhkan banyak air

Tanaman pothos suka tanahnya benar-benar kering di antara penyiraman.

Jika dibiarkan di tanah yang lembab terus-menerus, akar tanaman akan membusuk. Bintik-bintik hitam pada daun juga menunjukkan bahwa tanah terlalu basah.

Tanaman biasanya akan menunjukkan kapan membutuhkan air. Ketika mulai terkulai, itu tandanya pothos membutuhkan air.

Namun, jangan menunggu sampai daun mulai mengerut atau tanaman akan kehilangan beberapa daun. Cobalah menyiram saat daun tanaman tidak berubah warna hingga cokelat.

• Suhu dan kelembaban

Pothos harus diletakkan dalam tempat dengan suhu di atas 10 derajat celcius atau suhu ruangan umum yang berkisar antara 18-23 derajat celcius.

Selain itu, tanaman pothos menyukai kelembaban tinggi sehingga kita dapat meningkatkan kelembaban di sekitar tanaman dengan menaruhnya di area rumah yang biasanya lembab seperti dapur atau kamar mandi.

Tetapi, tanaman ini sangat toleran dan dapat tumbuh subur bahkan di lingkungan dengan kelembaban yang rendah. Jadi, kita tidak perlu berinvestasi dalam pelembab udara.

• Pemupukan

Tanaman pothos bukanlah tanaman yang rakus. Tetapi kita sebaiknya memberi pupuk  tanaman setiap bulan hingga dua bulan sekali dengan pupuk tanaman hias yang seimbang untuk meningkatkan nutrisi.

Untuk itu, angkat tanaman dengan hati-hati dari potnya dan periksa apakah ini masalahnya. Kita mungkin dapat melihat akar tumbuh dari lubang drainase.

Ketika tanaman telah mencapai tahap ini, kita dapat memasukkannya kembali ke dalam wadah dengan diameter dan kedalaman satu atau dua ukuran lebih besar dan diisi dengan tanah segar.

Memperbanyak pothos

Pothos mudah diperbanyak dari stek batang. Kita bisa melakukannya dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:

1. Dengan menggunakan alat pemotong yang tajam dan steril, pilih batang yang sehat dengan setidaknya tiga daun dan potong pada sudut sekitar setengah inci atau inci di bawah daun terendah.

2. Buang daun terbawah dari batangnya.

3. Tempatkan batang dalam vas atau toples air, tetapi jangan biarkan daun yang tersisa menyentuh air.

4. Setelah stek menumbuhkan akar baru yang panjangnya beberapa centimeter, pindahkan ke dalam pot dengan tanah yang baik sehingga dapat mulai mengembangkan sistem akar yang kuat.

5. Letakkan pot di tempat dengan cahaya tidak langsung yang terang dan jaga agar tanah tetap lembab tetapi tidak basah.