Misalnya, kucing senang mendengkur atau menyentuh tubuh kita, atau malah duduk di pangkuan di saat kita sedang bekerja.
Tapi, apa artinya jika kucing berkedip secara perlahan kepada pemiliknya?
Seperti dilansir Martha Stewart, kedipan perlahan ini rupanya merupakan sinyal positif yang coba ditunjukkan oleh kucing.
Mikel Delgado, peneliti kucing di University of California Davis School of Veterinary Medicine mengatakan, kucing biasanya tidak akan melihat manusia jika hewan itu dalam suasana hati yang buruk.
Menurut Delgado, jika hewan itu sedang merasa takut atau terancam, maka kucing tidak akan menatap kita.
Apabila kucing berfokus pada sesuatu dan tidak berkedip, bisa jadi mereka sedang merasa agresif, tambahnya.
Lebih lanjut, ia menyebut, jika kucing terus melakukan kontak mata dengan manusia dan berkedip perlahan, itu menandakan bahwa kucing tidak bermaksud untuk menyerang.
Delgado berpendapat, kucing tidak memiliki refleks berkedip layaknya manusia.
Kucing berkedip dengan menutup mata cepat dan membuka mata kembali perlahan-lahan.
Gerakan membuka dan menutup mata ini biasanya dilakukan kucing secara konsisten.
Bagi sebagian besar dari kita, kedipan kucing mungkin tidak tampak seperti ekspresi kegembiraan.
Namun Delgado mengatakan, kedipan tersebut menandakan kucing merasa puas.
Dengan membiarkan matanya tertutup di sekitar manusia, kucing tidak melihat kita sebagai ancaman.
Namun, pastikan kita tidak menatap mata kucing terlalu lama, karena tatapan ini bisa memberikan kesan kita adalah ancaman bagi hewan itu.
https://lifestyle.kompas.com/read/2022/02/11/093214320/kucing-mengedipkan-mata-perlahan-apa-maksudnya