Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Histrionic Personality Disorder (HPD), Gejala dan Penyebabnya

BPD, yang juga dikenal dengan nama gangguan kepribadian ambang, merupakan penyakit mental yang sudah cukup dikenal publik.

Berbeda dengan penyakit Histrionic Personality Disorder (HPD) yang gejala maupun penyebabnya masih jarang dipahami.

Rasa penasaran pada gangguan kepribadian ini kini makin tinggi setelah muncul dalam fakta persidangan Johnny Depp vs Amber Heard.

Penyebab dan gejala Histrionic Personality Disorder (HPD)

Histrionic Personality Disorder (HPD) alias gangguan kepribadian histrionik menyebabkan seseorang memiliki emosi yang intens, tidak stabil, dan citra diri yang terdistorsi.

Bagi penderitanya, harga diri mereka amat tergantung pada persetujuan orang lain dan tidak muncul dari dalam dirinya sendiri.

Orang dengan HPD memiliki keinginan yang luar biasa untuk diperhatikan dan sering berperilaku dramatis maupun berlebihan demi menarik perhatian.

Maka dari itu, gangguan kepribadian histrionik juga sering disebut sebagai gangguan kepribadian dramatis.

Hal ini juga merujuk pada istilahnya yakni histrionik yang artinya dramatis dan teatrikal.

Dikutip dari Web MD, gangguan kepribadian ini lebih sering dialami oleh wanita dibandingkan pria.

Gejalanya biasanya mulai terlihat pada masa remaja atau dewasa awal yang bisa memburuk jika tidak ditangani dengan tepat.

Namun dunia kesehatan percaya, gangguan kesehatan ini bisa dipicu oleh faktor genetik maupun eksternal diri.

Misalnya, riwayat HPD dalam keluarga memungkinkan seseorang juga menderita penyakit tersebut.

Di sisi lain, anak dari orangtua dengan gangguan ini bisa saja hanya meniru perilaku dramatis yang dilihatnya sepanjang hidupnya.

Faktor lingkungan lain yang mungkin terlibat termasuk kurangnya kritik atau disiplin bagi anak, pengautan positif yang diberikan hanya ketika anak menyelesaikan perilaku tertentu yang disetujui, dan perhatian tak terduga yang diberikan kepada seorang anak oleh orangtuanya.

Berbagai hal tersebut memicu terjadinya kebingungan tentang jenis perilaku apa yang mendapatkan persetujuan orangtua sehingga menjadi faktor risiko HPD.

Gejalanya

Orang yang menderita histrionic personality disorder (HPD) seringkali tidak terlihat dari luar.

Mereka bahkan cenderung memiliki keterampilan sosial yang baik yang lalu dimanfaatkannya untuk memanipulasi orang lain demi menjadi pusat perhatian.

Ada sejumlah gejala yang menjadi ciri-ciri seseorang menderita gangguan perilaku dramatis ini antara lain:

  • Berpakaian provokatif atau menunjukkan perilaku menggoda yang tidak pantas
  • Perubahan emosi yang sangat cepat
  • Bertindak sangat dramatis dengan emosi dan ekspresi berlebihan, seakan sedang tampil di depan orang banyak
  • Punya kepedulian berlebihan pada penampilan fisiknya
  • Terus-terusan mencari kepastian atau persetujuan dari orang lain
  • Tidak berpikir sebelum bertindak, membuat keputusan terburu-buru dan mudah dipengaruhi orang lain
  • Terlalu sensitif terhadap kritik atau rasa tidak setuju dari orang lain
  • Toleransi rendah terhadap stres, mudah bosan dengan rutinitas dan sering memulai sesuatu tanpa menyelesaikannya.
  • Egois dan jarang menunjukkan kepedulian pada orang lain
  • Kesulitan mempertahankan hubungan pribadinya dan sering tampak palsu saat berinteraksi dengan orang lain
  • Mengancam atau melakukan percobaan bunuh diri demi mendapatkan perhatian

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/04/27/180000620/mengenal-histrionic-personality-disorder-hpd-gejala-dan-penyebabnya

Terkini Lainnya

Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com