Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apakah Kucing Bisa Bermain Lempar Tangkap? Ini Jawabannya

Hewan ini umumnya lebih suka diam dan menempel pada kita dibanding memainkan sesuatu, meski beberapa anak kucing cukup aktif.

Meski identik sebagai hewan "mager", bukan berarti kucing tidak bisa bermain lo.

Bagaimana cara kucing bermain pun bisa berbeda-beda tergantung kepribadiannya.

Namun menurut American Society for the Prevention of Cruelty to Animals, permainan yang dilakukan kucing merupakan “agresi palsu,” yang terdiri dari mengejar, menguntit, menggigit, dan mencakar, namun dalam konteks yang menyenangkan.

Nah, jika agresi atau penyerangan yang dilakukan kucing hanyalah bagian dari permainannya, telinga kucing akan nampak maju, tidak menyebabkan kerusakan, dan tubuhnya akan condong ke depan.

Kucing juga akan sering mengubah perannya dalam permainan tersebut,

Lalu menurut VCA Animal Hospitals di California, memberi kucing benda bergerak yang dapat ditampar, diintai, atau diterkam adalah cara yang bagus untuk merangsang kucing saat bermain.

Selain itu, memberi kucing banyak kesempatan untuk bermain juga dapat membantu mengurangi perilaku agresif kucing.

Kucing bisa melakukan banyak permainan seperti bermain lempar tangkap alias fetch bersama pemiliknya, seperti yang kerap dilakukan anjing.

Menurut NPR, meskipun fetch identik dengan anjing, kucing rupanya dapat mengambil dan membawakan barang kepada orang lain.

Bahkan kucing dapat melakukannya lebih baik dibandingkan anjing, hal yang mungkin tidak kita sangka.

Ada beberapa ras kucing yang kemungkinan akan lebih menyukai permainan lempar tangkap

Menurut Lafayette Veterinary Hospital, kucing ras Maine Coon memiliki tubuh besar, atletik, dan senang mengikuti manusia.

Tak hanya itu, jenis ini juga sangat cerdas, dapat mempelajari berbagai trik, dan mudah diajak bermain fetch.

Terlepas dari itu, di alam liar, kucing lebih sering membawa kembali berbagai barang ke tempat persembunyiannya jika dibandingkan dengan anjing.

Jadi, meski anjing lebih mudah dilatih untuk melakukannya, nyatanya kucing memiliki kecenderungan alami untuk melakukan permainan ini.

Oleh karena itu, pemilik kucing bisa melatih hewan kesayangannya untuk bermain lempar tangkap dengan memanfaatkan sistem hadiah.

Cara mengajari kucing bermain lempar tangkap

Nah, jika pemilik kucing ingin mengajari hewan kesayangannya bermain lempar tangkap, brand nutrisi hewan, Hill’s Pet memiliki beberapa tips, seperti berikut ini.

Hormati keputusan kucing

Jangan memaksa kucing melakukan hal yang tidak diinginkannya termasuk ketika ingin memperkenalkannya dengan permainan lempar tangkap.

Beri hadiah

Latih kucing berdasarkan sistem hadiah.

Misalnya, jika kucing melakukan apa yang kita inginkan, hadiahi dengan camilan favoritnya.

Namun jangan terlalu banyak ya, karena dapat berdampa buruk pada kesehatannya.

Perhatikan mainan seperti apa yang kucing sukai dan bagaimana mereka memainkannya.

Jika kucing kita senang mengejar mainan tertentu dan mengambilnya, mulailah menghadiahinya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/05/06/090000020/apakah-kucing-bisa-bermain-lempar-tangkap-ini-jawabannya

Terkini Lainnya

Ketahui, Dampak Karang Gigi Jika Diabaikan
Ketahui, Dampak Karang Gigi Jika Diabaikan
Wellness
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Wellness
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com