5 Tips Membeli Tas Preloved Branded bagi Para Pemula

Selain karena harganya yang lebih murah, tas preloved branded juga biasanya tersedia dalam berbagai model dan bentuk yang unik, sehingga orang-orang bisa merasa lebih berbeda dari yang lain.

Kendati demikian, membeli tas preloved branded tidak selalu bisa sesuai dengan keinginan, apalagi bagi orang-orang yang baru pertama kali membelinya.

Nah, agar pengalaman membeli preloved branded tidak mengecewakan, berikut ada beberapa tips yang dapat dicoba.

1. Membeli secara offline

Sejak masa pandemi mereda, orang-orang mulai kembali untuk berbelanja barang secara langsung atau offline.

Founder Irresistible Bazaar & Irress Urban Bazaar, Marisa Tumbuan, mengatakan bahwa membeli tas secara offline sangat menguntungkan para pembeli, khususnya bagi pemula.

"Saya merekomendasikan untuk belanja offline supaya tidak kecewa ya, karena kan kita bisa ketemu dengan seller yang sudah terpercaya," kata Marissa saat press gathering Irresistible Bazaar di Gandaria City Jakarta, Rabu (28/9/2022).

"Selain itu, kita juga bisa melihat langsung barangnya dan membandingkan dengan yang lain supaya lebih puas."

"Terlebih, bagi para pembeli yang pertama kali membeli tas preloved branded, mereka benar-benar bisa mendapatkan tas impian sesuai dengan budget yang sudah disiapkan karena bisa hunting langsung," ujar dia.

2. Teliti dalam memilih tas

Tidak semua tas preloved branded memiliki kualitas yang sama seperti tas baru karena sudah pernah dipakai sebelumnya.

Marisa pun merekomendasikan kita untuk benar-benar teliti dalam memilih tas dan sebisa mungkin memeriksanya luar dan dalam.

"Sudah pasti harus teliti sampai ke dalam. Lihat zipper, buka kantongnya. Jadi periksa kondisi barangnya supaya tidak kecewa," ungkapnya.

3. Membeli di toko yang terpercaya

Selanjutnya, Marisa mengatakan bahwa membeli tas preloved branded di toko yang terpercaya juga penting untuk memastikan keasliannya.

"Kalau tidak tahu barangnya asli atau palsu ya belanja di tempat yang sudah terjamin. Tetap pastikan juga untuk memeriksa kondisinya masih baik atau tidak," terang Marisa.

"Sertifikat itu menandakan tas asli, tapi tidak ada sertifikat juga tidak menandakan itu barang palsu. Jadi namanya preloved, ada orang yang rajin ngumpulin kelengkapan ada yang tidak," sambung dia.

4. Memilih tas yang sesuai dengan karakter

Menurut Marisa, dulu banyak orang lebih mengikuti tren saja, tetapi sekarang mereka sudah punya ciri khas yang tidak mau sama dengan yang lain.

"Setiap orang pasti memiliki karakter dan selera masing-masing. Jadi, pastikan untuk memilih tas yang sesuai dengan fashion statement kita," tuturnya.

"Nah, maka dari itu, acara bazaar preloved jadi tempat untuk menggali mana yang jadi ciri khas pembeli supaya terlihat lebih berbeda," tambah dia.

"Ada beberapa kasus harga tas preloved justru lebih mahal daripada harga barunya," kata Marisa.

"Misalnya beli Chanel seri 13 di tahun belinya itu tidak sampai Rp 50 juta yang medium, tapi pada saat jual tas itu bisa sampai Rp 60 juta," imbuh dia.

Pada akhirnya, membeli tas preloved branded yang nilai jualnya stabil atau lebih tinggi bisa sangat menguntungkan.

Bazar tas preloved branded

Agar para pembeli dapat membeli langsung tas preloved branded dari toko-toko yang terpercaya, Irresistible Bazaar digelar di Main Atrium Gandaria City, mulai tanggal 28 September hingga 2 Oktober 2022.

Irresistible Bazaar juga hadir setiap 1 bulan sekali secara bergantian di seluruh Mall di Jakarta, untuk menghadirkan barang preloved berkualitas dan terjamin keasliannya.

Pengunjung akan diberikan pilihan lebih dari 1000 koleksi tas dan produk fashion dari merek-merek ternama dari seluruh dunia seperti Hermes, Chanel, Louis Vuitton, Fendi, Givenchy, dan US Brand seperti Tory Burch, Michael Kors, hingga Kate Spade.

Selain tas, ada pula sneaker yang selalu digandrungi para sneakerhead, yakni Air Jordan sampai aksesori luxury watch.