Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hindari, 5 Pola Makan yang Mempercepat Munculnya Kerutan

Namun, tidak peduli seberapa sering kita merawat kulit jika itu tidak dilakukan bersamaan dengan mengubah pola makan yang lebih baik, maka semuanya bisa mendorong dampak penuaan dini.

Sebab, kulit merupakan sebuah organ yang sebagian besar dipengaruhi oleh nutrisi yang kita dapatkan dari makanan.

Untuk itu, mengonsumsi makanan yang kurang tepat tidak hanya bisa membuat kulit tampak kusam, tetapi juga mempercepat timbulnya kerutan.

Pola makan yang mempercepat kerutan

Dilansir laman She Finds, para ahli pun membagikan sejumlah pola makan atau kesalahan diet yang paling sering kita lakukan sehingga mempercepat timbulnya kerutan sebagai berikut.

1. Mengonsumsi gula secara berlebihan

Seharusnya tidak mengejutkan bahwa gula dapat merusak perawatan kulit kita.

Gula diketahui buruk bagi kesehatan dalam berbagai hal dan itu juga dapat menyebabkan munculnya keriput.

Menurut ahli dermatologi di Rumah Sakit Mount Sinai, Dr Joshua Zeichner, MD, molekul gula dalam aliran darah kita dapat menempel pada kolagen, dalam proses yang dikenal sebagai glikasi.

"Kolagen terglikasi kehilangan kelenturannya dan menjadi keras, yang pada akhirnya menyebabkan timbulnya keriput," kata dia.

Menurut American Heart Association (AHA), wanita harus membatasi asupan gula mereka hingga 6 sendok teh, atau 25 gram per hari.

2. Makan terlalu banyak karbohidrat olahan

Kita semua tahu bahwa makanan terbaik adalah karbohidrat.

Tapi, kita harus berhati-hati dengan jenis karbohidrat yang kita makan, karena jika kita memilih makanan yang terlalu banyak diproses, itu mungkin akan membuat kulit menua tanpa kita sadari.

"Diet dengan indeks glikemik tinggi, tinggi karbohidrat, dan gula dapat secara langsung mengikat kolagen maupun elastin, yamg menyebabkan kerusakan dari waktu ke waktu," demikian penuturan dokter kulit yang berbasis di New York, Dr Susan Bard, MD.

"Hal ini juga secara tidak langsung dapat menyebabkan kulit wajah mudah keriput dan kehilangan volume," kata dia.

Nah, untuk mencegahnya, cobalah membatasi asupan karbohidrat sebisa mungkin dan pilihlah gandum atau biji-bijian utuh jika memungkinkan.

3. Tidak makan cukup sayuran

Fakta lain yang sudah jelas terbukti adalah bahwa sayuran baik untuk kesehatan kita.

Namun, yang tidak disadari oleh kebanyakan orang adalah bahwa vitamin dan mineral dalam sayuran juga dapat berperan dalam perawatan kulit kita.

"Mengonsumsi sayuran hijau sarat dengan antioksidan kuat yang melindungi tubuh kita dari kerusakan akibat radikal bebas," kata Zeichner.

"Ketika berbicara tentang kulit, antioksidan mencegah kerusakan kulit yang disebabkan oleh paparan lingkungan seperti sinar UV," ujar dia.

Jadi, penting sekali untuk makan buah dan sayuran guna mencegah penuaan dini pada kulit.

Makan blueberry saat sarapan, camilan wortel, dan menambahkan brokoli ke dalam makan malam bisa meningkatkan kesehatan kulit sekaligus mengurangi risiko munculnya kerutan.

4. Tidak minum air yang cukup

Minum air putih juga dapat membantu menyehatkan dan menghidrasi kulit, yang membuatnya tetap kenyal dan mencegah terbentuknya keriput.

"Dehidrasi berhubungan dengan keriput, kulit kering, dan banyak lagi," kata ahli nutrisi, Dr Josh Axe, DNM, CNS, DC.

"Sayangnya, perkiraan mengatakan bahwa sebanyak 75 persen dari populasi AS mengalami dehidrasi dan ini bisa membawa pada penuaan dini," ungkapnya.

5. Kurang mengonsumsi lemak sehat

Beberapa jenis lemak tertentu dianggap sehat untuk kita dan bahkan dapat membantu menjaga kulit terlihat glowing dan kenyal.

"Lemak sehat seperti omega-3 dapat membantu menjaga kulit tetap sehat dan mempertahankan kelembapan kulit, serta mencegah keriput," kata Axe.

Jadi, jangan khawatir untuk menambahkan lemak ke dalam makanan kita sehari-hari, terutama jenis lemak yang sehat.

Masaklah dengan minyak zaitun, makan lebih banyak alpukat, dan ngemil kacang almond untuk mendapatkan lebih banyak asam lemak omega-3.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/01/31/101037320/hindari-5-pola-makan-yang-mempercepat-munculnya-kerutan

Terkini Lainnya

Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com