Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Khusus Jomblo, Ini 9 Tips Mencari Pasangan Ideal di Aplikasi Kencan

KOMPAS.com - Ada cara sederhana untuk mencari pasangan ideal, salah satunya melihat tingkat kecocokan antara kita dan calon pasangan.

Tingkat kecocokan ini mencakup kesamaan hobi, kesamaan gaya hidup, olahraga favorit, profil tertentu hingga tujuan dalam mengembangkan hubungan di masa depan.

Dengan melihat tingkat kecocokan itu, kita dapat membangun hubungan serius, jangka pendek atau sekadar menemukan teman yang satu frekuensi.

Menilai tingkat kecocokan juga dapat menunjang sebuah hubungan dalam menentukan tujuan dari hubungan itu sendiri.

Menurut tren kencan Tinder Year in Swipe 2022, anak muda sekarang lebih suka bertemu pasangan dengan tujuan yang jelas.

Mereka punya kecenderungan sangat menghargai seseorang yang bisa berterus terang di awal saat mencari pasangan ideal.

Misalnya saja dengan membuka pengaturan profil di awal, memasukkan segala informasi tentang diri kita secara detail, dan beri tahu soal minat kita pada suatu hubungan saat ini. 

Berterus terang pada minat kita sangat membantu. Apakah kita sedang mencari hubungan serius?

Jangka panjang, pendek atau sekadar teman yang asik diajak hang out? 

Bila sudah memasukkan hal yang menarik dari diri kita, lalu ada kecocokan dengan calon pasangan dan tujuan yang jelas, hal itu bisa membuat kita lebih mudah terkoneksi untuk menjalin hubungan baru.

Berikut delapan tips yang bisa dicoba untuk menemukan sosok pasangan yang tepat.

1. Tentukan tujuan dalam hubungan

Terbuka tentang hubungan yang sedang kita cari sangatlah penting dan bisa menjadi poin menarik bagi lawan jenis.

Hal ini juga bisa menghindari kita dari pertanyaan canggung seperti “Kamu pakai dating app buat cari apa?”.

Daripada terus mengulang jawaban yang sama saat bertemu orang baru, lebih baik sampaikan tujuan kita di profil.

2. Masukkan informasi yang paling relevan di profil

Hindari menyia-nyiakan waktu saat mencari pasangan dengan tidak memberikan informasi detail seputar hal-hal yang kita sukai.

Misalnya saja hobi di bidang otomotif, suka nonton film, mendengarkan musik genre apa dan hobi lainnya. Masukkan saja informasi tersebut di laman profil kita. 

Memasukkan segala informasi yang mewakili diri kita ini setidaknya dapat membantu kita lebih mudah terhubung dengan seseorang yang juga mencari pasangan yang "nyambung". 

3. Tambahkan nama kampus atau detail pekerjaan

Menambahkan nama kampus dan pekerjaan pada bio atau profil bisa memperbesar peluang kita untuk menemukan pasangan yang cocok.

Secara otomatis, cara ini juga dapat menyaring orang-orang yang tidak sesuai atau tidak cocok dengan kita.

4. Tunjukkan minat

Mencari kesamaan minat bisa jadi cara mudah untuk akrab dengan seseorang.

Minat adalah hal yang membuat kita unik, karena itu tunjukkan sisi lain diri kita yang paling otentik, menjadi diri sendiri dan nantinya kita bisa match dengan seseorang yang juga punya minat yang sama.

5. Beri informasi tentang di mana domisili kita

Jangan biarkan calon pasangan di aplikasi kencan menebak-nebak di mana kita berada, apalagi kita tidak menyukai hubungan jarak jauh.

Memberikan informasi seputar kota atau tempat tinggal secara tidak langsung dapat membuat kita lebih cepat terhubung dengan orang-orang jomblo di sekitar kita.

Maka dari itu, kita perlu mengatur radius jarak untuk bertemu dengan member di area atau sekitarnya.

6. Tunjukkan love language di profil

Banyak cara untuk menunjukan kasih sayang, mulai dari perhatian, hadiah, kontak fisik, pujian, dan menghabiskan waktu bersama.

Semua itu menggambarkan energi yang kamu harap bisa dapatkan dari calon pasangan kita.

Tunjukkan bahasa cinta apa yang kita miliki di profil.

Bukankah lebih mudah jika kita berhubungan dengan pasangan yang punya bahasa cinta yang sama?

7. Jangan lupa verifikasi akun

Di banyak aplikasi kencan, termasuk Tinder verifikasi akun merupakan hal wajib untuk membuat kita terlihat sungguh-sungguh dan tidak ada niatan untuk menipu.

Pasalnya, banyak orang yang semakin tidak percaya pada akun-akun yang tidak terverifikasi.

8. Selera musik bisa jadi daya tarik

Selera musik bagi anak muda zaman sekarang tampaknya dapat menjadi daya tarik tersendiri saat mencari pasangan.

Pastikan kita selalu terhubung dengan orang-orang yang memiliki selera musik yang sesuai.

Di Tinder misalnya, kita bisa menambahkan lagu-lagu favorit kita dengan fitur lagu Spotify.

Bahkan menurut data internal Tinder, 40 persen member berusia 18-25 tahun yang memasang pilihan lagu pada profil mereka mengalami 10 persen kenaikan jumlah match.

9. Aktif di aplikasi kencan

Semakin kita di Tinder, semakin sering juga profil kita akan ditampilkan dan dilihat oleh pengguna lainnya.

Ketika sudah bertemu dan match dengan seseorang, segera mulai obrolan yang sesuai dengan minatnya.

Jadi, jangan takut untuk mengirim pesan duluan karena cara ini mungkin bisa membuka pintu jodoh kita.

Kemungkinan besar kita juga akan menerima balasan, karena 75 persen pengguna Tinder dari kalangan Gen Z cenderung membalas pesan dalam 30 menit atau kurang.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/02/16/210000120/khusus-jomblo-ini-9-tips-mencari-pasangan-ideal-di-aplikasi-kencan

Terkini Lainnya

Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Wellness
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com