Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Gaya Rambut Pria Terpopuler di Tahun 2023, Sudah Coba yang Mana?

KOMPAS.com - Mirip seperti tren fesyen, gaya rambut pria juga turut mengalami perubahan di setiap tahunnya.

Khusus di tahun ini, gaya rambut pria didominasi oleh gaya rambut klasik, namun para pria bisa menyesuaikannya dengan karakter masing-masing.

Seperti apa gaya rambut yang paling digemari para pria di tahun ini? Berikut ulasan selengkapnya.

Gaya rambut pria terpopuler di tahun 2023

Bagi para pria yang ingin tampil up to date dengan pilihan gaya rambut pria terpopuler 2023, setidaknya beberapa tampilan berikut bisa jadi pilihan tepat.

Mulai dari rambut pendek, medium hingga rambut panjang, rekomendasi gaya rambutnya bisa membuat tampilan pria tidak ketinggalan zaman.

Melansir laman Dmarge, berikut deretan model rambut yang digemari kebanyakan pria di tahun ini.

French crop merupakan salah satu model rambut pria yang cukup timeless alias tak lekang oleh waktu.

Gaya rambut ini mempertahankan potongan rambut cepak pendek, dengan variasi garis di rambut di bagian dahi.

Pria yang memakai gaya rambut ini pun bisa terlihat semakin maskulin karena memberikan kesan yang clean.

Pemilik rambut berukuran medium juga dapat mengaplikasikan gaya rambut quiff yang di tahun ini cukup banyak peminatnya.

Quiff menampilkan potongan rambut rapi di bagian samping, sementara bagian atasnya diberikan sedikit volume dan ditata ke samping agar tampak lebih rapi.

Gaya rambut yang satu ini pun paling cocok diterapkan pada pria dengan rambut tebal agar tampilan rambut bagian atasnya semakin terlihat bervolume.

Model rambut ini menampilkan bagian rambut yang lebih pendek di bagian samping, sementara bagian atasnya ditata atau disisir rapi bervolume dan ramping.

Untuk membuatnya semakin menarik, pompadour paling cocok diaplikasikan dengan tambahan styling pomade atau gel rambut untuk membuatnya kokoh dan tidak mudah berantakan ketika tertiup angin.

Sering dianggap ketinggalan zaman, tetapi gaya rambut pria yang satu ini cukup memberikan kesan yang klasik.

Faux hawk lekat dengan tampilannya yang mirip mohawk, tetapi rambut bagian atasnya menampilkan sisi yang dicukur dan tatanan rambut bervolume dari atas ke belakang.

Faux Hawk juga memiliki tampilan transisi yang lebih bertahap antara rambut panjang dan bagian samping yang agak memudar.

Bagi pria dengan kepribadian kalem, sepertinya sangat cocok menerapkan model rambut pria comb over.

Tampilannya sangat sederhana, rambut hanya cukup diberi gel dan disisir menyamping untuk memberikan kesan rapi.

Tak butuh usaha ekstra, gaya rambut ini sangat cocok diterapkan untuk datang ke berbagai acara mulai dari acara kasual hingga formal.

Sederhana, lugas dan halus, itulah kesan yang diberikan gaya rambut ivy leage.

Gaya rambut ini awalnya sangat populer di Universitas Ivy League, AS karena mahasiswanya terkenal dengan tampilan rambut yang rapi.

Tampilannya menyuguhkan potongan rambut pendek yang ditata menyamping dengan tambahan gel rambut untuk terlihat lebih rapi dan klimis.

Trent Pridmode, CEO dari The Emporium Barber yang berbasis di Australia sempat melihat tren yang cukup diminati banyak pria di sana.

Kata Pridmore, tahun 2023 sebagian besar diwarnai gaya rambut skin fade cut yang ditandai dengan potongan rambut bagian samping yang lebih rapi, bahkan cenderung menampilkan kulit kepala yang terlihat memudar dari atas ke bawah.

Sementara bagian atasnya dipangkas crop atau lebih pendek dan mirip seperti French crop.

Model rambut yang satu ini sebetulnya sudah ada sejak lama, namun masih terlihat modis karena banyak artis Korea atau bintang K-Pop pria yang menerapkannya.

Potongan rambut ini ditandai dengan rambut poni yang lebih panjang kemudian ditata berbagai cara agar tampak terbelah di bagian tengah kepala.

Beberapa di antaranya ada yang dikombinasikan dengan unsur modern seperti bagian sisi rambut yang ditata rapi dan lebih pendek atau rambut bagian atas yang agak bertekstur.

Pria dengan rambut panjang tetap bisa mengikuti tren gaya rambut karena model yang satu ini cukup familiar di tahun 2023.

Gaya rambutnya mengandalkan rambut panjang yang bagian belakangnya dibentuk sanggul kecil untuk kesan tampilan yang lebih santai.

Sementara untuk tampilan yang lebih rapi, rambut hanya perlu disisir rapi dari depan ke belakang, kemudian man bun-nya diikat rapi di bagian belakang kepala.

Menariknya lagi gaya rambut yang satu ini sangat cocok diaplikasikan untuk semua tipe wajah, mulai dari oval, bulat, segitiga hingga wajah persegi.

Gaya rambut pria di era 70-an kembali naik daun berkat penampilan Ryan Gosling di film Barbie Live Action.

Dia memamerkan poni shaggy yang terawat untuk menyempurnakan penampilannya di sebuah acara baru-baru ini.

Gaya rambut shaggy fringe menampilkan rambut berukuran medium yang disisir lebih messy baik di rambut bagian poni, bagian atas yang agak bervolume dan belakang.

Pria yang memakai gaya rambut ini tak perlu repot memadukannya dengan berbagai gaya, karena dengan tampilan busana yang sederhana pun, model rambut ini bisa menambah kesan klasik dan effortless.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/05/08/195528820/10-gaya-rambut-pria-terpopuler-di-tahun-2023-sudah-coba-yang-mana

Terkini Lainnya

Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com