Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gerakan 3 Menit untuk Turunkan Kadar Gula Darah, Mau?

Ketika aktif, glukosa dalam darah akan digunakan oleh otot sebagai energi-dan ini membantu menurunkan jumlah glukosa (alias gula) dalam darah.

Faktanya, baik bagi penderita diabetes atau tidak, menumpuk banyak waktu tidak aktif di siang hari dapat membuat kita berisiko lebih tinggi terkena penyakit jantung, kanker, dan kematian karena sebab apa pun.

Orang mengumpulkan waktu tidak aktif yang lebih lama juga cenderung memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit metabolik, serta kadar glukosa darah puasa dan trigliserida yang lebih tinggi.

Sementara penelitian sebelumnya menunjukkan bagaimana memecah waktu duduk dengan aktivitas fisik dapat membantu menurunkan gula darah di siang hari.

Nah, sebuah studi baru dalam Medicine & Science in Sports & Exercise volume Agustus 2023 adalah salah satu studi pertama yang melihat aktivitas malam hari dan gula darah.

Yang juga membedakan penelitian ini dari penelitian sebelumnya adalah keterlibatan orang-orang dari semua kategori BMI yang berbeda, alih-alih hanya menggunakan orang-orang yang berada di ujung atas grafik BMI.

Para peneliti mengambil 30 partisipan berusia 18-40 tahun yang tidak sedang dalam pengobatan untuk mengontrol kadar gula darah atau trigliserida.

Mereka dipasangi akselerometer-perangkat yang melacak aktivitas-yang mereka kenakan selama tujuh hari berturut-turut.

Semua peserta makan makanan yang sama selama tujuh hari dan diberi panduan ketat tentang waktu makan sehingga kondisinya sama untuk semua peserta.

Setiap peserta memiliki hari-hari tertentu di mana mereka duduk selama empat jam setelah makan malam, dan bangun hanya untuk ke kamar mandi. Mereka menonton TV, membaca atau menggunakan gawai.

Mereka juga memiliki hari-hari tertentu di mana mereka melakukan intervensi aktivitas di malam hari setelah makan.

Intervensi ini juga berlangsung selama empat jam. Tetapi alih-alih duduk selama itu, mereka memecahnya dengan latihan ketahanan dasar selama 3 menit setiap 30 menit.

Latihannya adalah cuma duduk berdiri di kursi, mengangkat betis, dan mengangkat kaki saat berdiri. Intinya, semua latihan sederhana yang tidak memerlukan peralatan.

Hasilnya?

Intervensi aktivitas ini mengurangi kadar glukosa darah postprandial (setelah makan) dan respons insulin masing-masing sebesar 32 persen dan 26 persen secara keseluruhan-terlepas dari BMI individu.

Menurut penulis penelitian ini, temuan tersebut mirip dengan respons yang diberikan oleh berjalan kaki terhadap gula darah setelah makan.

Kesimpulan

Meskipun peserta dalam penelitian ini tidak menderita diabetes, aktivitas fisik terbukti membantu menurunkan glukosa darah bagi mereka yang menderita diabetes.

Jadi, selama kita mendapatkan persetujuan dari praktisi kesehatan, mungkin tidak ada alasan untuk tidak mencoba kebiasaan sehat ini.

Jika kita tidak menderita diabetes, jenis intervensi ini dan tetap aktif dapat membantu mengurangi risiko terkena diabetes dan meningkatkan kesehatan secara umum.

Lalu, meskipun kita tidak harus melakukan persis seperti yang mereka lakukan dalam penelitian ini, bangun dan melakukan beberapa latihan dapat menjadi cara yang sederhana dan realistis untuk menjaga gula darah.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/07/25/095935620/gerakan-3-menit-untuk-turunkan-kadar-gula-darah-mau

Terkini Lainnya

Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com