5 Tips Chatting agar Lawan Bicara Tidak Bosan

Coba bayangkan, jika alur pembicaraan lewat chatting saja terasa kaku, bagaimana jika kita bertemu langsung?

Padahal momen ini bisa menjadi kesempatan untuk belajar dan berinteraksi dengan orang lain secara positif.

Setidaknya, komunikasi yang terjalin setidaknya perlu diperbaiki agar percakapan lebih terasa mengalir.

Karena itu, beberapa tips sebagai berikut sepertinya bisa membantu kita mengatasi percakapan chatting yang kerap terasa membosankan.

1. Tanyakan sesuatu yang sifatnya personal

Di awal percakapan, obrolan ringan selama beberapa menit membantu kita untuk melakukan "pemanasan".

Untuk melampaui obrolan ringan, cobalah untuk mengajukan pertanyaan pribadi yang berhubungan dengan topik yang sedang dibahas.

Berikut beberapa contoh cara membuat percakapan menjadi lebih menarik dengan beralih dari topik obrolan ringan ke topik yang lebih menarik:

Jika sedang ngobrol tentang pengangguran, kita dapat bertanya, "Apa yang akan Anda lakukan jika memutuskan untuk mengikuti jalur karier baru?"

Jika obrolan tentang betapa dingin dan tidak menyenangkannya cuaca akhir-akhir ini, kita dapat bertanya, “Jika Anda dapat tinggal di belahan dunia mana pun, di mana Anda akan tinggal?"

2. Cari tahu tentang preferensi lawan bicara

Jika mencoba mempelajari sesuatu tentang orang dalam pertemuan tersebut, kita akan lebih menikmati percakapan.

Berikut adalah tiga contoh hal yang dapat kita coba pelajari tentang seseorang:

• Apa yang mereka lakukan untuk mencari nafkah?
• Dari mana mereka berasal?
• Apa rencana masa depan mereka?

Memiliki misi untuk memahami lawan bicara dapat memberi alasan untuk berbicara dengan seseorang dan membantu mengungkapkan berbagai kesamaan yang dimiliki.

Kira bisa memulainya duluan dengan membagikan preferensi akan suatu hal tapi jangan terlalu banyak bicara soal diri sendiri.

4. Ajukan pertanyaan terbuka

Pertanyaan terbuka yang kita berikan dapat mengundang jawaban yang lebih panjang yang tidak sekadar "Ya" atau "Tidak".

Gunakan pertanyaan yang berpeluang untuk melanjutkan percakapan, misalnya "Bagaimana liburanmu?".

5. Meminta pendapat pribadi

Dalam sebuah percakapan, orang cenderung lebih suka ditanya lebih jauh soal pendapatnya.

Contohnya:

“Saya perlu membeli ponsel baru. Apakah kamu memiliki model ponsel yang direkomendasikan?"

“Saya sedang berpikir untuk pindah tempat tinggal. Kamu memiliki pengalaman untuk itu?”

Dengan meminta pendapat lawan bicara, obrolan yang kita lakukan melalui chatting dapat berkembang lebih jauh untuk membahas suatu hal yang lebih mendalam.