6 Langkah Miliki Tubuh Langsing yang Sehat

KOMPAS.com - Saat ini, ada banyak metode yang dapat diterapkan untuk memiliki tubuh langsing, tapi apa sudah yakin kalau cara itu efektif dan sehat?

Memiliki tubuh langsing tentu membutuhkan komitmen dan usaha yang konsisten. Penting untuk diingat, tubuh langsing bukan hanya soal penampilan fisik saja.

Lebih dari itu, metode yang kita terapkan harus mengutamakan kesehatan secara keseluruhan agar tidak menimbulkan berbagai masalah kesehatan.

Langkah sederhana miliki tubuh langsing yang sehat

Memiliki tubuh langsing yang sehat bisa dimulai dari diet atau pola makan, serta kombinasi dari aktivitas fisik sehari-hari.

Melansir laman Healthline, berikut beberapa cara memiliki berat badan ideal dengan cara yang sehat.

1. Konsumsi lemak, protein dan sayuran sehat

Diet yang diperlukan untuk mendapatkan berat badan ideal meliputi asupan dengan gizi seimbang. Hal itu pun mencakup lemak, karbohidrat, protein hingga sayuran.

Khususnya pada asupan protein, nutrisi yang satu ini sangat disarankan untuk membantu mempertahankan massa otot sambil menurunkan berat badan.

Diet dengan protein yang cukup juga bisa menekan nafsu makan dan memberi rasa kenyang lebih lama.

Beberapa jenis makanan dengan protein sehat di antaranya daging tanpa lemak, dada ayam tanpa kulit, hingga kacang-kacangan.

Selain protein, ada pula sayuran yang wajib dikonsumsi setiap hari, namun penting untuk mengolahnya dengan cara sehat agar tidak menambah jumlah kalori per porsinya.

Kemudian sejumlah asupan lemak juga dapat diperlukan untuk menyediakan energi tambahan. Lebih baik, pilihlah makanan dengan sumber asupan lemak sehat dengan membatasi lemak jenuh dan lemak trans.

Makanan yang mengandung lemak sehat di antaranya almond, biji bunga matahari, minyak ziatun, alpukat, ikan berlemak hingga minyak kelapa.

2. Meningkatkan aktivitas fisik

Demi mencapai berat badan ideal dengan cara sehat, kombinasi latihan kardio dan latihan beban sangat direkomendasikan.

Olahraga kardio yang dimaksud itu mencakup berjalan, jogging, berlari, bersepeda hingga berenang.

Kemudian latihan angkat beban dapat menjadi aktivitas fisik tambahan untuk meningkatkan metabolisme tubuh dan massa otot.

3. Makan serat lebih banyak

Asupan serat dapat membantu memberikan sensasi kenyang lebih lama dan melancarkan sistem pencernaan.

Di samping itu, asupan serat yang cukup juga dapat menstabilkan gula darah, hingga mencegah seseorang dari penyakit kronis tertentu.

4. Menikmati makanan dengan cara mindful

Memiliki pemahaman yang baik tentang bagaimana tubuh merespons makanan hingga menikmati makanan dapat membantu kita untuk tidak makan berlebihan.

Kebiasaan ini dikenal dengan sebutan mindful eating dan melibatkan beberapa hal sebagai berikut;

• Makan lebih lambat
• Belajar mengenali sensasi lapar dan kenyang
• Konsumsi makanan yang bervariasi, dengan berbagai tekstur untuk dapat menikmati makanan.
• Hindari momen makan sembari melakukan sesuatu, misalnya nonton televisi, atau main ponsel.

5. Pastikan asupan cairan cukup

Memastikan kebutuhan cairan tubuh dapat membantu mengoptimalkan penurunan berat badan.

Selain itu, air juga dapat meningkatkan metabolisme dengan mendukung pembakaran lemak dalam penurunan berat badan dalam jangka panjang.

Pastikan cairan yang dikonsumsi itu rendah kalori, rendah gula dan hindari minuman lain yang berkontribusi meningkatkan berat badan.

6. Tidur cukup

Tidur yang cukup sangat berkontribusi dalam penurunan berat badan. Satu studi mengungkap fakta, orang yang secara teratur tidur kurang dari 7 jam setiap malam lebih mungkin memiliki indeks massa tubuh lebih tinggi dan risiko obesitas meningkat dibandingkan mereka yang tidur cukup.

Kurang tidur juga berperan dalam perubahan hormon yang mengontrol rasa lapar serta nafsu makan.

Sebagai rekomendasi umum, setiap individu disarankan untuk tidur setidaknya 7 jam setiap malam untuk membantu mengontrol rasa lapar dan nafsu makan.