Anne Saldutti, Nenek Mandiri di Usia 101 Tahun

"Dia seperti kucing yang memiliki sembilan nyawa," kata Suzanne Preston, menantu Saldutti saat mengawali perbincangan dengan Today.com.

Saldutti masih memiliki semangat hidup yang tinggi. Dia gagah dan mandiri, kata Preston.

Preston bercerita, ketika dia jatuh di rumah beberapa bulan yang lalu, dia masih sempat bertanya apakah bisa merias wajah dulu, sebelum dilarikan ke rumah sakit. 

Meskipun rumahnya berkarpet, ia dapat menggunakan kursi rodanya sendiri, padahal kursi itu tidak bertenaga listrik.

"Saya tidak tahu bagaimana caranya dia bisa sekuat itu," kata Preston. "Ini gila. Dia benar-benar hebat."

Preston menyebut, Saldutti masih mengemudikan mobilnya sendiri, hingga empat tahun yang lalu, saat ia berusia 97 tahun.

Lalu, dengan tekad tidak akan membiarkan keterbatasan menghalangi mobilitasnya, ia membiasakan diri memanggil taksi sendiri, saat harus berbelanja ke supermarket. 

Di waktu luangnya, ia juga menikmati hiburan kreatif, dengan bermain rebana bersama band blues milik suami cucunya.

Meskipun Saldutti kian mahir dengan teknologi --setelah mempelajari cara menggunakan iPad selama masa karantina pandemi Covid-19-- dia masih menciptakan momen-momen lucu saat bertanya-tanya tentang perangkat yang berbeda.

Misalnya, karena Saldutti sering meminta dibacakan berita kematian orang-orang yang dia kenal, Preston membantunya dengan mencari informasi itu di ponsel.

Saldutti lalu bertanya dengan polos, "bagaimana mungkin informasi itu bisa masuk ke ponsel kamu?"

Preston mengatakan, meskipun Saldutti terkadang mengaku tidak ingin orang tahu berapa usianya, reaksinya terhadap perayaan ulang tahunnya justru mengatakan sebaliknya.

Ketika keluarganya mengadakan pesta ulang tahun yang ke-100 di sebuah restoran di tepi pantai di Asbury Park, New Jersey, Saldutti awalnya mengatakan kepada mereka untuk tidak "membuat keramaian".

Namun, perasaannya terlihat benar-benar berubah setelah pesta dimulai.  "Seluruh pengunjung restoran bernyanyi untuknya dan semua orang lalu menghampirinya, dan dia terlihat sangat menyukainya," kata Preston.

"Dia menyukainya. Jadi dia berpura-pura saja tidak ingin semua orang tahu usianya, padahal dia memakai tiara yang bertuliskan 100 tahun - dia sebenarnya menyukainya."

Satu-satunya tip Saldutti yang terucap saat ditanya soal resep panjang umur, dia hanya menjawab singkat, "vitamin."