Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Cara agar Kucing Minum Lebih Banyak Air, Menurut Dokter Hewan

Terlebih, kucing domestik yang berevolusi dari kucing liar di gurun Timur Tengah, kemungkinan besar memiliki rasa haus yang rendah secara alamiah.

Untuk itu, jika kita memelihara kucing di rumah, pastikan hewan ini mendapatkan cairan air yang cukup setiap harinya agar terhindar dari berbagai macam penyakit.

"Kucing rentan terhadap penyakit ginjal, sembelit, dan penyakit saluran kemih," kata dokter hewan senior di Schwarzman Animal Medical Center, Dr Carly Fox.

"Menjaga agar kucing peliharaan kita tetap terhidrasi dapat mencegah timbulnya penyakit-penyakit ini," terangnya.

Karena kucing biasanya tidak minum cukup air dengan sendirinya, Fox menyoroti beberapa cara cerdas untuk membuat teman berbulu kita tetap terhidrasi sebagai berikut.

1. Lakukan variasi saat memberi minum

Jika anabul tidak minum dari tempat minum yang telah disediakan, cobalah untuk melakukan variasi dalam memberikan air minum.

Sebagai contoh, mungkin satu tempat minum diisi dengan air yang menggenang dan pilihan lainnya adalah memberi minum lewat air yang mengalir dari atas atau pancuran.

"Menawarkan kucing air yang mengalir terkadang dapat mengubah kebiasaan minumnya," ujar Fox.

"Meskipun kucing tidak langsung tertarik, tetap sediakan pilihan ini agar kucing dapat menyesuaikan diri," sarannya.

2. Letakkan mangkuk air jauh dari makanan kucing

Ada kemungkinan kucing kita tidak meminum airnya karena tidak menyukai lokasinya di rumah.

"Beberapa kucing tidak menyukai air yang berdekatan dengan makanannya, karena nalurinya mengatakan air tersebut mungkin telah terkontaminasi," kata Fox.

"Maka, menyimpan pilihan lain di lokasi yang berbeda dapat memberi kucing pilihan yang 'bersih'," jelasnya.

3. Memberikan kucing campuran makanan kering dan basah

Salah satu alasan pemilik kucing memberi makan hewan peliharaannya dengan campuran makanan kering dan basah adalah untuk meningkatkan asupan air.

"Makanan basah terdiri dari 70 persen air dibandingkan dengan makanan kering yang hanya 10 persen," kata Fox.

"Hal ini memungkinkan hewan peliharaan kita mendapatkan sebagian besar kebutuhan air harian melalui makanannya," jelasnya.

Selain memberi kucing sekaleng tuna atau salmon, kita juga dapat menambahkan lebih banyak air ke dalam makanannya, baik itu makanan basah atau kering.

Di samping itu, Fox mengatakan, kita dapat membuat air minum untuk kucing lebih enak dengan menambahkan sedikit air tuna atau kaldu ayam ke dalamnya.

4. Jaga kebersihan tempat air minumnya

Seperti halnya manusia, kucing tidak suka dengan tempat minum yang kotor. Jadi jagalah kebersihannya.

"Air harus diganti setiap hari, dan lebih sering lagi jika terlihat kotor. Mangkuk air harus dibersihkan dengan benar satu hingga dua kali seminggu," terang Fox.

5. Cobalah mangkuk yang baru

Beberapa kucing memiliki preferensi khusus dalam hal jenis tempat air yang digunakan untuk minum.

"Saya merekomendasikan mangkuk stainless atau keramik. Mangkuk-mangkuk ini tidak mudah terkontaminasi bakteri," kata Fox.

"Mangkuk berbahan plastik juga telah dikaitkan dengan jerawat kucing — kondisi kulit yang tidak menular — sehingga harus dihindari, jika memungkinkan," ungkapnya.

Kucing mungkin juga tidak menyukai tempat air minumnya jika terlalu kecil dan dangkal, karena meminumnya secara terus menerus dapat menstimulasi kumisnya dan menyebabkan kelebihan sensorik.

"Apabila kucing tampak enggan dengan mangkuk berbentuk tertentu, kita dapat mencoba mangkuk yang ramah untuk kumis, yang cenderung lebih lebar dan lebih dangkal," imbuhnya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/09/11/073348420/5-cara-agar-kucing-minum-lebih-banyak-air-menurut-dokter-hewan

Terkini Lainnya

Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com