Dilelang, Arloji Patek Philippe dengan Kaca Berlian Segi Tiga Satu-satunya di Dunia

KOMPAS.com - Dalam dunia horologi, Patek Philippe adalah salah satu nama yang paling dihormati dalam hal pembuatan jam tangan. Merek yang diciptakan oleh Antoine Norbert de Patek dan Adrien Philippe pada tahun 1839 ini terus mengukir sejarah jam tangan dengan berbagai karyanya.

Beberapa arloji Patek Philippe dibuat terbatas karena kerumitan pembuatannya. Namun ada satu yang tidak ada lainnya di dunia, yaitu Patek Philippe Reference 3843/1, sebuah jam tangan yang menggabungkan keahlian horologi dengan keindahan berlian unik.

Jam tangan ini akan ditampilkan dalam pelelangan Christie's Middle East bertajuk "Watches Online: The Dubai Edit", pada 5-19 September 2023.

Patek Philippe Reference 3843/1 dianggap istimewa karena dibuat atas permintaan dari seorang klien pribadi pada tahun 1990, yang meminta sebuah jam tangan dengan kaca dari berlian lasque seberat 13.43 karat yang ditempatkan sebagai penutup jam.

Beratnya yang sebesar 13,43 karat menempatkan batu ini di antara berlian lasque terbesar yang pernah diketahui, yang sebagian besar merupakan berlian potret di museum-museum Eropa. Yang terbesar adalah batu 25 karat dengan potret Kaisar Alexander I dari Rusia yang dipajang di Hermitage di St Petersburg.

Pada saat itu, sang klien yang tidak disebutkan namanya memberikan berlian lasque atau berlian yang dipotong datar serupa kaca berbentuk segitiga kepada Patek Philippe. Ia minta dibuatkan sebuah jam tangan dengan berlian tersebut.

Untuk mencocokkan dengan bentuk berliannya, casing emas putih dari jam ini dibuat sebagai "pemegang" kaca berliannya, dengan gelang terintegrasi yang tak terlihat sambungannya. Tak hanya itu indeks atau penanda jam-nya pun dihiasi oleh berlian yang berkilau pula.

Untuk diketahui, arloji dari banyak brand mewah biasanya menggunakan batu safir yang dipoles halus sebagai penutup dialnya. Karenanya, kaca yang dibuat menggunakan berlian adalah sesuatu yang langka, apalagi pembuat jamnya adalah Patek Philippe.

Sebenarnya bagi mata awam, kaca berlian ini terlihat seperti kaca biasa. Kita baru bisa mengetahui bahwa itu berlian dengan menggunakan alat, atau melihat ketidaksempurnaan di ujungnya.

Ukuran arloji 32mm x 26mm menjadikannya sebagai perhiasan yang ramping di pergelangan tangan. Disebutkan bahwa Patek Philippe Reference 3843/1 memadukan keanggunan masa lalu dengan sentuhan modern lewat dial berwarna biru berkilau.

Mesin jam kaliber 177 dengan hand-wound movement untuk memberi tenaga pada jam tangan ini, menuntut pemiliknya secara rutin memutar crown secara manual; sebuah keterlibatan yang tidak hanya menjaga ketepatan waktu tetapi juga menghadirkan keintiman dengan jam tersebut.

Diungkapkan oleh kepala divisi jam tangan Christie di Timur Tengah, India, dan Afrika, "Sangat jarang Patek Philippe membuat pesanan khusus, bahkan untuk klien terpentingnya. Oleh karena itu, kemunculan pesanan khusus Patek Philippe di pelelangan menjadi peristiwa yang benar-benar langka."

Patek Philippe Reference 3843/1 bukan hanya sekali ini masuk ke pelelangan. Arloji ini pernah terlihat pada lelang di Hong Kong pada tahun 2015 dan terjual seharga Rp 6,87 miliar.

Jam tangan Patek Philippe 3834/1 ini tersedia kembali untuk ditawar di pelelangan Christie's Watches Online: The Dubai Edition mulai pada tanggal 9-19 Oktober 2023, dengan perkiraan harga Rp 15 miliar hingga Rp 30 miliar.