Lembur hingga Scrolling Medsos, 7 Kebiasaan Malam yang Bikin Gemuk

KOMPAS.com - Kenaikan berat badan seringkali dipengaruhi oleh kebiasaan sehari-hari kita, terutama saat malam.

Seorang ahli gizi bersertifikat yang berbasis di Amerika Serikat, Destini Moody, RDN, CSSD, LD mengatakan, kebiasaan tidak sehat saat malam hari seringkali tidak disadari banyak orang sehingga kenaikan berat badan terus terjadi.

"Mulai dari ngemil, minum alkohol menjelang waktu tidur. Mungkin Anda akan terkejut kalau kebiasaan ini bikin kita semakin gemuk," kata dia seperti dikutip Eat This.

Dr Moody menyarankan, khususnya bagi orang yang ingin mengembalikan berat badan ideal, setidaknya kebiasaan di malam hari berikut perlu dihindari.

Kebiasaan malam hari yang bikin gemuk

Ada beberapa kebiasaan di malam hari yang membuat berat badan bertambah dari waktu ke waktu. Berikut ulasan selengkapnya.

1. Melewatkan makan malam

Melewatkan makan malam atau mengganti makan malam dengan camilan ringan justru bisa membuat kita semakin gemuk.

"Kebiasaan ini bikin kita merasa lapar dan membuat kita makan berlebihan keesokan harinya," kata Moody.

Efek penambahan berat badan dapat menjadi lebih parah ketika saat sarapan kita tidak mengontrol apa yang kita makan.

"Maka dari itu, makan malam masih bermanfaat untuk memberi tubuh nutrisi penting dan mengurangi kebiasaan ngemil atau makan berlebihan," jelasnya.

2. Makan terlalu dekat dengan waktu tidur

Makan malam yang ideal sebaiknya tidak terlalu dekat dengan waktu tidur kita.

Menurut penelitian di tahun 2020, menikmati makanan terlalu dekat dengan waktu tidur dapat berkontribusi meningkatkan berat badan.

"Tubuh memerlukan jeda untuk mencerna makanan dengan baik. Kalau langsung tidur setelah makan, itu bisa mengganggu kualitas tidur dan menambah berat badan," ujar Dr Moody.

Setidaknya makan malam baik dilakukan 3-4 jam sebelum kita tertidur.

3. Sering begadang

Ada saja kegiatan di malam hari yang membuat kita tidak memiliki waktu tidur yang cukup.

Tapi faktanya, kebiasaan ini justru bikin tubuh semakin gemuk.

Beberapa studi menunjukkan, ketika tubuh kekurangan tidur, maka tubuh akan merespons makanan lebih banyak, ketidakseimbangan hormon dan membuat nafsu maka sulit terkontrol.

4. Scrolling media sosial

Kebiasaan yang satu ini juga dapat membuat kita gemuk. Metodenya adalah paparan sinar biru dari gadget dapat menstimulasi otak untuk membuat kita kesulitan tidur.

Jika kebiasaan ini terus berlarut, maka dampaknya bisa membuat kualitas tidur kita terganggu, memicu kita terus begadang, bahkan kerap merasa bosan dan akhirnya nafsu makan jadi sulit terkontrol.

Tak cuma gadget, efek buruk paparan sinar biru juga bisa terjadi ketika kita punya kebiasaan nonton tv sampai larut malam.

5. Kerja lembur

Sesi kerja larut malam alias lembur dapat meningkatkan hormon stres di tubuh kita yang mengganggu pola tidur.

Sebuah penelitian di tahun 2018 mengatakan, peningkatan kadar kortisol ini dapat meningkatkan keinginan untuk konsumsi makanan berkalori tinggi, sehingga berat badan jadi lebih sulit untuk dihindari.

6. Berolahraga di malam hari

Olahraga terlalu intens, terlebih mendekati waktu tidur bisa membuat kita kesulitan untuk bersantai.

Hal ini disebabkan oleh terjadinya peningkatan adrenalin dan detak jantung, yang kemudian membuat kemampuan tubuh kesulitan dalam kondisi rileks.

"Tidak ada salahnya olahraga di malam hari, namun endorfin yang melonjak melalui pembuluh darah setelah olahraga bisa bikin kita terjaga di malam hari," kata Moody.

7. Makan besar

Merayakan momen spesial dengan makan besar atau pesta mungkin sah-sah saja, tapi sebaiknya tidak dilakukan terlalu sering.

Menikmati makan dalam jumlah besar di malam hari bisa membuat kita kesulitan mengontrol asupan kalori.

Dampak dari kebiasaan ini adalah dapat mengganggu sistem pencernaan dan membuat kita kesulitan mendapatkan waktu tidur yang cukup.

"Makan besar di malam hari bisa membuat kita kenyang sampai pagi, akhirnya melewatkan waktu sarapan."

"Keesokan siangnya, itu bisa membuat kita kelaparan dan nafsu makan menjadi lebih kacau," ujar dia.