Cara Nagita Slavina Batasi Konsumsi Makanan Manis pada Kedua Anaknya

JAKARTA, KOMPAS.com - Anak-anak memang gemar sekali mengonsumsi makanan manis. Oleh karena itu, orangtua harus lebih bijak dalam memberi makanan manis pada anak. 

Sama halnya dengan aktris Nagita Slavina yang mengaku bahwa kedua anaknya gemar makan makanan manis. 

“Makanan manis itu anak-anak aku suka banget. Kita sebagai orangtua kan kadang enggak tega juga ya kalau terus-terusan harus melarang (makan makanan tersebut), tapi biasanya aku batasi aja sih (konsumsinya),” jelas Nagita dalam acara press conference peluncuran susu HealthyWay Kids, di Jakarta Selatan, Senin (19/2/2024). 

Perempuan yang akrab disapa Gigi ini pun mengatakan, kedua anaknya sangat gemar minum susu. Bahkan sehari bisa lebih dari aturan idealnya, yakni dua sampai tiga hari sekali. 

“Susu ini kan emang penting banget ya untuk tumbuh kembang anak, dan Alhamdulillah anak aku dua-duanya gampang minum susu, terutama Rayyanza ya, dia nih suka banget, sampe-sampe aku udah di fase khawatir nih sebenernya,” ujar Gigi sambil terkekeh. 

Bagaimana pun juga, kata Nagita, apa pun yang berlebihan itu tidak baik. Sama halnya ketika minum susu. Jika berlebih, maka konsumsi gula akan berlebih dan tak baik untuk kesehatan. 

“Biasanya, kalau udah dua atau tiga gelas gitu, aku setop. Padahal sebetulnya Rayyanza mah masih mau lagi, tapi ya harus dibatasi juga biar enggak kebiasaan,” tambahnya. 

Selain itu, Gigi juga mengungkap bahwa dirinya sudah membiasakan anak-anaknya untuk disiplin setiap ingin mengonsumsi makanan apa pun, terutama makanan manis. 

Dalam hal ini, disiplin yang dimaksud adalah selalu meminta izin setiap ingin makan sesuatu. 

“Dari kecil mereka sudah terbiasa untuk izin dulu sama aku. Mau aku di rumah atau enggak, mereka pasti video call aku dulu setiap mau makan sesuatu. Jadi aku juga tahu nih, mereka hari ini makan apa aja, tanpa cemas lagi mereka makan sembarangan,” kata Gigi. 

“Enggak cuma itu sih, aku juga selalu kasih aturan. Misalnya makanan A, cuma boleh dimakan seminggu sekali, atau makanan B cuma boleh dimakan satu kali sebulan. Jadi konsumsi makanan-makanan manis ini sebisa mungkin enggak berlebih, lah,” pungkasnya.