Apakah Sport Bra Boleh Dipakai Sehari-hari? Simak Jawabannya

KOMPAS.com - Bagi perempuan, menggunakan sport bra memberikan kenyamanan saat beraktivitas fisik intensitas tinggi seperti olahraga. Sebab, sport bra didesain untuk menopang payudara secara menyeluruh sehingga tidak bergerak saat olahraga. 

Kerap muncul pertanyaan, apakah sport bra boleh dipakai sehari-hari? Simak ulasannya berikut ini.

• 6 Rekomendasi Sport Bra Rp 200.000-an yang Berkualitas
• Dampak pada Payudara Ketika Berolahraga Tanpa Pakai Sport Bra

Jene Luciani Sena, Pakar Bra dan Penulis The Bra Book, menuturkan, gerakan payudara saat olahraga dapat mengikis jaringan ikat secara perlahan sehingga menyebabkan payudara kendur. Karenanya, memakai sport bra saat olahraga intensitas tinggi sangat melindungi payudara. 

“Payudara kita terdiri dari ligamen dan jaringan. Gerakan naik dan turun (saat olahraga) berkontribusi pada peregangan di area tersebut. Kebanyakan wanita tidak ingin memiliki payudara yang kendur, tidak hanya karena alasan estetika tetapi juga untuk kenyamanan,” ujarnya dilansir dari Real Simple. 

Karenanya, tidak heran jika banyak kaum hawa yang memilih sport bra untuk kegiatan sehari-hari agar menopang payudara secara menyeluruh. 

Meskipun sport bra dapat menopang payudara dengan maksimal, namun tidak disarankan untuk dipakai sehari-hari. 

Alasannya, sport bra yang terlalu ketat dapat melemahkan otot punggung, menyebabkan nyeri bahu, dan merusak postur tubuh. Menakutkan bukan? 

“Tidak baik mengenakan sesuatu yang terlalu ketat sepanjang hari,” kata Luciani Sena dalam Real Simple. 

Ia juga menambahkan bahwa sport bra yang terlalu ketat dapat menekan sistem limfatik. Sistem limfatik adalah jaringan pembuluh, kelenjar getah bening, dan saluran yang mengumpulkan dan mengedarkan kelebihan cairan dalam tubuh. 

Meskipun belum terbukti secara ilmiah, sebagaian penelitian menyatakan bahwa tekanan ekstra berkaitan dengan kanker.

Selain itu, memakai sport bra sepanjang hari bisa menyebabkan masalah kulit. Tekanan yang ketat pada kulit dapat menimbulkan iritasi seperti ruam dan bahkan infeksi jamur. 

“Bra jenis apapun yang terlalu ketat dapat menyebabkan iritasi kulit, jadi saya merekomendasikan ukuran yang tepat,” kata Ahli Bedah Plastik, John Paul Tutela. 

Serupa, melansir dari Live Strong, mengenakan sport bra terlalu ketat dapat menimbulkan masalah kulit. Mulai dari dermatitis, iritasi, ruam, dan jerawat. 

“Kita semua memiliki bakteri alami yang hidup di permukaan kulit, yang disebut mikrobioma. Ketika Anda mengenakan sesuatu yang bersifat oklusif dan bergesekan erat dengan tubuh, seperti sport bra maka bakteri di permukaan tersebut akan terdorong ke dalam folikel rambut, yang merupakan tempat timbulnya jerawat,” ujar Ahli Bedah Dermatologi dan Instruktur Klinis Ilmu Kesehatan di UCLA Health, Teo Soleymani.

Jadi, jika kamu memiliki masalah kulit, sebaiknya kenakan sport bra saat berolahraga saja. Selebihnya, pilihlah bra yang lebih longgar dan menyerap keringat. 

• 4 Perbedaan Push Up Bra dengan Bra Biasa, Jangan Keliru 
• Bingung Cara Memakai Bra Silikon? Simak 6 Langkahnya 

Jadi, pada intinya hindari memakai sport bra sepanjang hari. Sebab, memakai sport bra yang ketat dalam jangka lama, memiliki konsekuensi buruk. 

Luciani Sena menyarankan untuk melepas sport bra setelah olahraga maupun aktivitas intensitas tinggi lainnya. Kemudian, menggantinya dengan bra yang lebih longgar, seperti bralette. 

“Dari sudut pandang kenyamanan, kamu sebaiknya memilih bra santai dibandingkan sport bra saat bersantai,” katanya.