Berlian Princess Cut Jarang Diminati tapi Masih Punya Daya Jual

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam dunia perhiasan, ada salah satu istilah, yakni “cut” yang digunakan untuk mengklasifikasikan bentuk berlian. 

Princess cut merupakan salah satu potongan berlian yang cukup populer, dan sering digunakan saat pertunangan. 

Bentuknya kotak atau persegi jika dilihat dari atas, namun berbentuk seperti piramida terbalik jika dilihat dari bawah. 

Modelnya cenderung klasik dan sederhana, membuat siapa pun yang memakai berlian dengan potongan princess cut ini terlihat elegan. 

Meski begitu, menurut General Manager ritel berlian Mondial, Leslie Christian Saputra, model berlian yang satu ini termasuk yang jarang diminati. 

“Customer itu agak enggan untuk beli princess cut, karena biasanya mereka emang penginnya yang sparkling, bling-bling. Princess cut ini karena (bentuknya) kotak, jadi light performance-nya agak kurang dibanding fancy shape lainnya,” jelas Leslie. 

Meski demikian, Leslie mengatakan, berlian princess cut yang dijual di Mondial, terutama dari koleksi FireMark, memungkinkan untuk memantulkan 95 persen cahaya seperti berlian round shape. 

“(Berlian FireMark) memang memiliki double crown. Dalam kata lain, ini memang dirancang dengan presisi tinggi untuk memaksimalkan kilau dan cahaya alami. Ini enggak cuma marketing gimmick aja sih, kami juga punya sertifikasinya dari dua lembaga, yaitu dari GIA dan GCAL,” lanjut Leslie. 

Lebih lanjut, Leslie menjelaskan bahwa koleksi FireMark dirancang dengan potongan yang sangat detil dan simetris, sehingga bisa menciptakan efek api saat terkena cahaya. 

“Karena kelebihan itu, princess cut ini jadi masih punya daya jual, banyak dicari orang juga,” pungkasnya.