Ayah, Jangan Lupa Bantu Ibu Urus Anak

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengurus anak bukan hanya tugas untuk para ibu, tetapi juga para ayah.

Menurut selebgram sekaligus dad-influencer Budi Komala, itulah alasan mengapa laki-laki tidak diberi kemampuan untuk mengandung, melahirkan, dan menyusui anak.

"Karena kami ditugaskan untuk handle pekerjaan lain, misalnya ganti popok anak," katanya dalam acara Philips Avent di InterContinental Jakarta Pondok Indah, Jakarta, Sabtu (1/6/2024).

• 57 Persen Ibu Alami Baby Blues Seusai Melahirkan
• Seberapa Sering Harus Mengganti Popok Bayi?

Hal lainnya yang bisa dilakukan adalah membantu mencuci pompa ASI usai digunakan oleh sang istri.

Setidaknya, itulah yang dilakukan oleh Budi sepanjang istrinya sibuk dengan anak mereka yang baru dilahirkan.

Beruntung, jerih payahnya dalam membantu mengurus anak berujung pada sang istri tidak mengalami baby blues.

Budi pun kembali mengenang momen awal dirinya menjadi ayah, ketika ikut terbangun setiap dua jam sekali pada malam hari, termasuk membantu sang istri memindahkan hasil pompa ASI ke dalam kemasan dan memasikannya ke dalam kulkas.

Ia juga turut membantu mencuci dan mensterilkan botol.

"Yang aku rasain dulu tidur dua jam sekali, lalu bangun. Bangun dua jam sekali enggak sebanding sama istriku yang bertarung nyawa," lanjut Budi.

• Me Time Bisa Bantu Ibu Atasi Baby Blues
• Alami Baby Blues? Komunikasikan dengan Pasangan Tanpa Kode-kode!

Meski begitu, ia tidak menampik ada ibu yang memilih untuk mengurus anaknya sendiri karena tidak ingin "direcoki" oleh para suami.

Jika begitu, menurut Budi, suami sebaiknya menurut saja, tetapi tetap membantu dengan cara mengurus sang istri.

Selain itu, tanggung jawab seorang ayah juga termasuk dalam berbagi peran dengan ibu dalam melakukan pekerjaan rumah tangga.

Terlebih, ketika para ibu tidak bisa meluangkan waktu karena anak sedang rewel dan butuh perhatian lebih.

"Misalnya bersih-bersih rumah. Menurutku, selain melahirkan, mengandung, dan menyusui, kita bisa melakukan semuanya," tegas Budi.