Namun, banyak mitos beredar terkait makanan yang dikonsumsi selama kehamilan, termasuk makan buah nanas dan durian saat hamil bisa menyebabkan keguguran.
dr. Riyan H Kurniawan, Sp.OG-(K)FER yang berpraktik di RS PELNI meluruskan mitos tersebut. Ia menegaskan, sebagian besar penyebab keguguran adalah kelainan pada embrio.
"Sebagian besar penyebabnya adalah kelainan pada embrio, bukan faktor-faktor dari ibunya," jelas dia saat dihubungi Kompas.com beberapa waktu lalu.
Kalau pun ada faktor dari ibu, lebih mengacu pada kelainan seperti gangguan hormonal atau rahim yang bermasalah.
Dokter spesialis kandungan ahli fertilitas yang juga berpraktik di RSCM Kencana dan RSCM Kintani ini menegaskan, konsumsi makanan tertentu tidak berdampak langsung pada keguguran.
Dengan kata lain, ibu hamil boleh mengonsumsi nanas dan durian, asalkan tidak berlebihan. Sama halnya ketika mengonsumsi makanan jenis lainnya.
Sebab, lambung perempuan cenderung lebih sensitif saat hamil dibandingkan sebelumnya. Asam lambung pun lebih mudah naik, dan sering merasa mual.
"Jangankan makan makanan seperti nanas dan durian, makanan biasa saja ada yang (menyebabkan) mual," ucap Riyan yang juga berpraktik di RS Primaya Tangerang.
Dengan kata lain, dampak mengonsumsi nanas dan durian pada ibu hamil lebih pada potensi membuat mereka mual daripada keguguran.
https://lifestyle.kompas.com/read/2024/08/11/140300920/makan-nanas-dan-durian-sebabkan-ibu-hamil-keguguran-begini-faktanya