Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Masih Marak Tas Branded KW di Pasaran, Apa Penyebabnya?

JAKARTA, KOMPAS.com - Tas branded bukan cuma memiliki nilai fesyen semata, melainkan juga bisa menjadi bentuk investasi jangka panjang.

Tak cuma itu, tas-tas branded ini juga bisa mencerminkan status sosial penggunanya.

Tingginya minat pengguna tas branded membuat produksi tas branded KW semakin menjamur di pasaran.

Founder Irresistible Bazaar dan IRRESSAVENUE, Marisa Tumbuan, mengungkapkan bahwa penggunaan tas-tas KW sudah menjamur sejak lama.

“Sebenarnya kalau minat ada pakai tas KW sih dari dulu sudah banyak, ya. Memang ada orang-orang yang berpikir tas KW dan asli sama aja tampilannya,” jelas Marisa kepada Kompas.com saat ditemui di Irresistible Bazaar, Mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat, belum lama ini.

  • Perbedaan Tas Branded Asli dan Palsu Bisa Dikenali dari Bau, Benarkah?
  • Tas Branded KW Menjamur, Apakah Kualitasnya Bagus?

Ia menilai, maraknya tas branded KW bukan hanya karena tingginya minat pengguna, melainkan juga karena adanya kecanggihan teknologi yang memudahkan akses untuk memproduksi tas branded KW.

“Tapi kalau menurut aku, sekarang lebih banyak bukan cuma karena peminatnya lebih tinggi atau memaksakan gaya hidup, tapi karena memproduksinya lebih mudah,” ujarnya.

Bahkan, sudah cukup banyak oknum yang mampu membuat tas branded KW dengan detail tampilan yang sekilas tampak persis seperti aslinya.

“Sudah ada banyak kecanggihan teknologi yang bikin detail tasnya, seperti embos, hardware, dan lainnya lebih mudah dan mirip dengan yang aslinya,” kata Marisa.

Marisa menyebutkan bahwa kecanggihan teknologi menjadi tantangan bagi merek-merek tas global yang memiliki banyak peminat.

Meski begitu, perbedaan signifikan antara tas branded asli dan KW pasti akan terasa seiring dengan lamanya pemakaian.

Tas branded asli akan tahan bertahun-tahun, meskipun dipakai setiap hari.

  • Jangan Sampai Tertipu, 5 Cara Membedakan Tas Branded Asli dan Palsu
  • Gen Z Rela Habiskan Uang Puluhan Juta Rupiah demi Tas Branded

Sedangkan kualitas tas branded KW tidak akan seawet yang asli.

“Bahkan untuk proses jahitnya juga bisa dibuat mirip. Jadi memang ini tantangan dari berkembangnya suatu bisnis, bukan karena kebiasaan dari oknum dan pemakainya saja,” tandas dia.

https://lifestyle.kompas.com/read/2024/11/04/104832420/masih-marak-tas-branded-kw-di-pasaran-apa-penyebabnya

Terkini Lainnya

Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Wellness
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com