Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Mau Dibutakan Cinta

Kompas.com - 18/03/2011, 04:41 WIB

MuDAaers pasti sudah enggak asing lagi dengan kata pacaran. Beberapa di antara MuDAers pasti sudah punya pacar atau malah sudah berkali-kali putus-sambung.

Hmm... Namun, tahu enggak sih MuDAers apa itu pacaran? Pacaran, menurut definisi awam, adalah suatu tali kasih sayang yang terjadi di antara dua manusia lawan jenis. Pacaran juga suatu bentuk komitmen antara dua orang yang saling menyayangi.

Tentu, dalam pacaran terdapat hal positif dan negatif. Mungkin beberapa di antara MuDAers ada yang tahu istilah kekerasan dalam berpacaran atau istilah kerennya dating violence?

Coba deh ingat-ingat. Pernah enggak pacar atau mantan pacar memukul saat kamu membuat kesalahan? Pernah enggak mantan atau pacar kamu memaksa untuk berciuman?

Pernah enggak kamu dipaksa menuruti kemauannya dan kalau enggak mau kamu diancam? Atau pernah enggak pacar atau mantan kamu memaksa berhubungan intim dan menyentuhmu? Semua itu termasuk kekerasan dalam berpacaran.

Kekerasan dalam berpacaran merupakan suatu bentuk tindakan atau perlakuan yang merugikan bagi pasangan dan merupakan paksaan tanpa persetujuan dari pihak korban.

Kekerasan secara umum terbagi menjadi tiga, yaitu kekerasan fisik, psikis, dan emosional. Contoh kekerasan fisik adalah pukulan, tendangan, dan tamparan. Kekerasan secara psikis seperti makian, hinaan, dan bentakan. Kekerasan secara seksual seperti pelecehan seksual, paksaan untuk berhubungan intim, dan rabaan.

Sayangnya, meski masuk kategori kekerasan, orang tidak terlalu peduli dan menganggapnya sebagai hal biasa. Kurangnya tindakan tegas dari korban menjadi salah satu pemicunya. Kebanyakan korban juga bingung mau melapor ke mana dan kepada siapa.

Korbannya perempuan

Salah satu badan survei mendapatkan, 90 persen korban kekerasan adalah perempuan. Mungkin karena sosok perempuan yang lebih lembut dan terlihat lemah menjadi lebih gampang dijadikan korban. Namun, itu bukan berarti cowok enggak pernah mengalami kekerasan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com