Jika Anda mengonsumsi protein, artinya banyak kalori yang terbakar di dalam tubuh dibanding karbohidrat. Untuk menyiasati ini, ganti karbohidrat dengan makanan berlemak yang akan meningkatkan metabolisme tubuh. Sumber protein ada pada daging, ikan, ayam, tahu, kacang-kacangan dan telur.
8. Mengonsumsi kopi hitam
Salah satu khasiat kopi adalah untuk menambah tingkat metabolisme tubuh. Kafein mengurangi rasa lelah, bahkan bisa membuat Anda lebih berenergi saat berolahraga.
9. Minumlah teh hijau
Kombinasi kafein dan catechins dalam teh hijau dapat mneingkatkan metabolisme tubuh hanya dalam beberapa jam. Peneliti menyarankan untuk minum teh setidaknya 2 – 4 cangkir untuk membakar kalori hingga 17% pada saat beraktifitas.
10. Hindari diet ketat
Hindari diet ketat dengan mengonsumsi kalori kurang dari 1200 (wanita) dan 1800 (pria) per hari. Walaupun ini dapat menurunkan berat badan, cara ini tak sehat karena mengorbankan nutrisi. Anda akan kehilangan otot dan metabolisme Anda pun akan menurun. Akibatnya, tubuh menjadi lebih gemuk dan pembakaran kalori lebih sedikit. (Muthia Zulfa)
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang