Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 15/10/2017, 20:59 WIB
Penulis Wisnubrata
|
Editor Wisnubrata

KOMPAS.com - Sesuai namanya, penyakit menular seksual atau sering disebut penyakit kelamin adalah penyakit yang dapat menyebar karena perilaku seksual. Penyakit jenis ini sudah cukup banyak dialami oleh masyarakat karena bisa menyerang siapapun.

Walaupun begitu, Anda tetap bisa mencegah penyakit menular seksual dengan melakukan berbagai cara yang tepat. Yang perlu diingat adalah, jika Anda sudah pernah melakukan hubungan seks, Anda berpotensi untuk terkena penyakit menular seksual. Mengapa?

Penyakit menular seksual menyerang semua orang tanpa pandang bulu

Benar bahwa orang yang sering gonta-ganti pasangan dan orang yang melakukan seks sesama jenis lebih berisiko untuk terkena penyakit ini. Namun, data menunjukkan bahwa ibu rumah tangga pun ternyata berisiko untuk terkena penyakit akibat berhubungan seks.

Berdasarkan data dari Pusat Data Informasi HIV/AIDS dari Kementerian Kesehatan, jumlah AIDS yang dilaporkan yang terbanyak adalah pada kelompok ibu rumah tangga, yaitu sebesar 6.539. Data ini dari tahun 1987 hingga 2014.

Sudah jutaan orang terkena penyakit menular seksual dan jumlahnya akan terus bertambah

Data menunjukkan bahwa di Amerika Serikat, diperkirakan hampir 20 juta orang tertular penyakit menular seksual setiap tahunnya. Jumlah ini fantastis, yaitu setengah dari jumlah seluruh orang yang berusia 15-24 tahun.

Data lainnya menyebutkan, 80% dari total orang yang aktif berkegiatan seksual sudah pasti pernah terkena salah satu penyakit kelamin, yaitu HPV. Bahkan, pada tahun 2015, penyakit seperti klamidia diperkirakan diderita oleh 65% dari semua pemuda berusia 15-24 tahun. Gonore menyusul di belakang dengan angka 50%.

Ketiga, penyakit menular seksual sering tidak menimbulkan gejala

Anda bisa jadi tidak sadar saat terserang penyakit tersebut karena banyak penyakit kelamin yang tidak menimbulkan gejala, terutama di awal-awal masa infeksi. Gejala baru akan muncul ketika penyakit sudah dikatakan parah.

Baca juga: Apakah Kondom Bisa Mencegah Penyakit Menular Seksual?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca tentang
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke