KOMPAS.com - Ada beberapa resep untuk panjang umur, seperti pola makan sehat, berolahraga, cukup istirahat, atau menghindari stres. Namun ada cara-cara yang menyenangkan, terutama bagi pria. Apalagi di banyak negara, termasuk Indonesia, harapan hidup pria lebih rendah dibanding wanita.
Dilansir dari Medical Daily, wanita dapat hidup lebih lama karena soal genetika. Wanita memiliki dua kromosom X, yang memberi mereka cadangan jika mutasi terjadi. Pria tidak memiliki kemewahan itu, karena hanya adai satu kromosom X untuk mengekspresikan semua gen.
Nah, bagi pria, ada cara menyenangkan untuk menutupi kekurangan itu. Enam di antaranya adalah:
1. Menatap Payudara
Walau terdengar kurang ajar, tapi menurut penelitian, menatap payudara memberikan manfaat untuk pria, yakni munculnya pikiran positif. Efek ini serupa jika kita gemas melihat binatang yang lucu.
Riset tahun 2012 yang diterbitkan di Archives of Internal Medicine, melihat efek dari berpikir positif terhadap kesehatan pria. Didapati, pemikiran positif memiliki efek yang kuat pada pilihan kesehatan. Misalnya, orang yang sakit lebih bersemangat untuk sembuh, dan yang sehat ingin lebih bugar.
Baca juga : Terkuak, Hubungan antara Payudara dan Pria Panjang Umur
2. Lebih sering bercinta
Sebuah studi dari BMJ menemukan bahwa aktivitas seks dapat menurunkan angka kematian pria hingga 50 persen.
Seks ternyata dapat mendukung kesehatan fisik dan menjadi pereda stres. Tentunya ini dapat membantu mengurangi kemungkinan terkena penyakit.
Seks juga dapat memicu produksi serotonin, hormon bahagia, yang membuat kita merasa lebih baik secara keseluruhan.
Dalam penelitian tersebut, ditemukan bahwa harapan hidup meningkat 3-8 tahun pada mereka yang lebih banyak mendapatkan orgasme atau kepuasan bercinta.
Baca juga : Rutin Bercinta Bikin Awet Muda
3. Menikah
Bagi sebagian orang, menikah mungkin dianggap sebagai akhir kebebasan. Memiliki pasangan sama artinya memenjarakan diri. Namun ternyata, pria yang menikah memiliki harapan hidup yang lebih tinggi. Tapi, itu tergantung pada usia saat mereka menikah.
Sebuah survei yang diikuti oleh 127.000 orang Amerika menemukan bahwa pria yang menikah setelah berusia 25 tahun, cenderung hidup lebih lama dari mereka yang menikah muda.