Kafein dapat mengganggu kandung kemih kita, menyebabkan kita sering buang air kecil. Terlebih, jika mengonsumsinya saat waktu yang berdekatan dengan jam tidur.
Alkohol juga dapat menyebabkan kandung kemih tidak berfungsi dengan normal karena akan menekan tingkat ADH (hormon antidiuretik) tubuh, yang mencegah produksi urine. Akibatnya, kita jadi buang air kecil terus menerus.
Penekanan ADH ini bisa berlanjut sampai malam, artinya kita memproduksi urine lebih banyak dari biasanya saat kita sedang tertidur.
Baca :Penyebab Kita Gampang Terbangun Saat Tidur
3. Mengontrol konsumsi obat
Shoskes menyarankan agar kita mengonsumsi obat-obatan yang bersifat diuretik (misalnya obat hipertensi) di pagi hari daripada menjelang waktu tidur.
Ini akan membantu ginjal menghilangkan sodium dan air dari tubuh, mengurangi volume darah yang membuat jantung kita tidak bekerja sekuat tenaga untuk memompa darah.
Obat lain yang mungkin membuat kita harus sering buang air kecil adalah beberapa antidepresan seperti lithium, anestesi, obat pereda nyeri dan antibiotik.
Mengonsumsi obat yang diuretik di pagi memang masih membuat kita sering ingin pipis, tapi paling tidak tak mengganggu tidur.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.