Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/05/2018, 12:59 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Dalam kondisi panas, teh hijau akan melepaskan katekin, tipe antioksidan yang terbukti mencegah peradangan dan melawan kanker.

Creator BetterThaDieting.com, Bonnie Taub-Dix, R.D.N menjelaskan, kandungan ini juga mampu memperlancar aliran darah ke kulit.

Studi yang dipublikasikan di The Journal of Nutritional Biochemistry pada 2007 menemukan bahwa meminum dua hingga enam cangkir teh hijau dalam sehari bisa mencegah kanker kulit.

Meski begitu, konsumsi teh hijau tetap harus dibarengi dengan penggunaan tabir surya sebagai pelindung kulit.

Baca juga: Rahasia Cantik Model Victorias Secret, Bersihkan Wajah dengan Teh Hijau

4. Bayam

Ilustrasi bayamdionisvero Ilustrasi bayam
Bayam bisa menjadi benteng pelindung tubuh dari penyakit kanker. Sebuah studi yang dipublikasikan di International Journal of Cancer, menemukan bahwa konsumsi bayam dan sayuran berdaun hijau lainnya mampu menurunkan risiko terkena squamous cell carcinoma, salah satu bentuk kanker kulit paling umum.

Menurut Mitan, vitamin E dan beta karoten yang terkandung dalam bayam mampu melindungi sel kulit dari kerusakan paparan radikal bebas.

Di samping itu, kandungan air dalam sayuran hijau bisa membuat kulit lebih kenyal dan meminimalisasi kerutan.

Baca juga: Menghalau Kulit Keriput dengan Jus Bayam

5. Ubi

IlustrasiShutterstock Ilustrasi
Seperti jeruk, ubi juga mengandung banyak vitamin C, yang bisa mencegah timbulnya kerutan.

Faktanya, sebuah studi di The American Journal of Clinical Nutrition mengungkapkan bahwa partisipan yang mengkonsumsi sekitar empat miligram vitamin C setiap harinya dalam tiga tahun mampu mengurangi kerutan hingga 11 persen.

Taub-Dix menjelaskan, kandungan beta karoten yang tinggi mampu menjaga kulit kita tetap berkilau.


6. Tomat

Ilustrasi tomat.SHUTTERSTOCK Ilustrasi tomat.
Likopen, fitokimia yang membuat warna tomat menjadi merah, mampu mengeliminasi radikal bebas di kulit yang muncul karena paparan sinar ultraviolet.

Tubuh kita akan mendapatkan perlindungan ekstra jika sayuran tersebut dihangatkan. Taub-Dix mengatakan, kita juga bisa mengkonsumsi tomat lewat pizza atau pasta.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com