Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/08/2018, 08:10 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis

Makanan pendamping ASI juga tidak boleh sembarangan. Menurut Damayanti, prinsip MPASI adalah komposisinya mengacu pada ASI.

"Komposisi ASI terdiri dari 55 persen lemak, 30 persen karbohidrat, dan lebih dari 5 persen protein. Karena itu MPASinya harus mengandung protein hewani dan energi yang cukup," tandasnya.

Perkembangan otak

Berat badan yang tidak adekuat pada bayi bukan cuma menyebabkan bayi terlihat kecil atau pendek, tetapi lebih jauh lagi berdampak pada perkembangan otaknya.

"Jika asupan nutrisinya kurang, maka otak yang pertama kali terdampak. Weight faltering bisa menyebabkan IQ anak turun 3 poin," kata Damayanti.

Karena itu kondisi malnutrisi pada bayi ini mesti ditangani sebelum usia dua tahun. Jika tidak, perkembangan otak terganggu.

"Bila sudah stunting, maka sudah terlambat. Otak yang rusak tidak bisa diperbaiki lagi. Bila dikejar dengan pemberian nutrisi dan stimulai, tetap tidak bisa menyamai anak yang tidak stunting," katanya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com