KOMPAS.com - Pernahkah kamu merasa sakit kepala beberapa menit setelah mengonsumsi makan siang yang enak?
Kondisi tersebut memang menyebalkan dan bukan hal yang jarang. Ada banyak penyebab keluhan sakit kepala setelah makan.
Terlalu banyak gula
Sulit menahan diri untuk tidak mengonsumsi makanan penuh gula bisa berujung pada rasa lesu, kembung, dan juga sakit kepala.
Itu terjadi karena kadar gula darah naik dengan cepat dan turun lagi dengan cepat. Pada sebagian orang, hal ini menimbulkan hipoglikemia yang menyebabkan pusing, lemah, bahkan sedikit gemetar.
Makanan asin
Mengasup makanan dengan kadar garam yang tinggi, termasuk mi instan, sosis dan daging olahan, bisa membuat kita sedikit sakit kepala.
Kelebihan sodium (garam) akan meningkatkan volume darah, sehingga dibutuhkan lebih banyak ruang di pembuluh darah.
"Pembesaran pembuluh darah untuk mengakomodasi volume yang membesar itu bisa memicu sakit kepala," kata Medhat Mikhael, direktur medis di program non-operasi kesehatan tulang belakang.
Baca juga: Sulit Rem Nafsu Makan Manis dan Asin? Ikuti 5 Tips Ini
Intoleransi makanan
Sering mengalami gangguan pencernaan setelah mengonsumsi gluten atau pun produk susu? Kemungkinan besar kamu mengalami laktosa intoleran atau penyakit seliak. Dalam sebagian kasus, penyakit ini juga menyebabkan migrain.
Penyebab lain
Beberapa penyebab timbulnya sakit kepala seusai bersantap adalah konsumsi makanan yang mengandung banyak bahan tambahan seperti MSG, nitrat, atau pun alkohol.
Makanan dengan tambahan zat-zat tersebut bisa menyebabkan meningkatnya aliran darah ke otak. Efek sampingnya adalah migrain.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.