Cara Unik Ratu Elizabeth Menghindari Ngobrol dengan Pemimpin Diktator

KOMPAS.com - Jika berada pada posisi seorang Ratu Inggris, sepertinya kita perlu memiliki sedikit rasa humor untuk bisa menjalani aktivitas harian yang padat dan melelahkan.

Ratu Elizabeth tak hanya memiliki jadwal penuh untuk bertemu dengan rakyat dan pemerintah, tapi juga tugas diplomasi dengan utusan dari berbagai negara.

Namun, tidak semua yang dihadapi ratu adalah hal menyenangkan. Ia juga menghadapi berbagai situasi yang penuh stres dan memprihatinkan. Bukan tidak mungkin ada pula orang-orang yang tidak ingin dia ajak bicara.

Akuilah, jika kamu menghadiri pertemuan seharian penuh seperti ratu, terkadang kamu menghadapi situasi dimana kamu tidak ingin berbicara dengan siapapun.

Sebagian besar orang akan mencari alasan untuk menghindari pembicaraan dengan orang tersebut. Namun, Ratu Elizabeth punya pendekatan berbeda.

Misalnya, ketika Mantan Presiden Romania, Nicolae Ceausescu berkunjung ke Inggris beberapa tahun lalu. Ratu yang tidak terlalu senang dengan Ceausescu saat itu tidak mau berbicara dengannya.

Baca juga: Ratu Elizabeth II Diprediksi Mundur di Usia 95 Tahun

Laporan Express menyebutkan bahwa ratu dengan rasa humor tinggi itu memilih mengajak jalan-jalan anjing corgi kesayangannya berkeliling Istana Buckingham ketika ia melihat Ceausescu dari kejauhan.

Alih-alih mengubah arah atau mengatakan ia tidak punya waktu bicara, Ratu justru buru-buru bersembunyi di semak-semak hingga Ceausescu pergi.

Cara Ratu menghindari orang yang tidak begitu disukainya mungkin lucu dan konyol. Namun hal ini membuktikan bahwa keluarga kerajaan sebetulnya sama dengan kita semua dalam banyak hal.

Baca juga: Berapa Gaji Ratu Elizabeth Selama Memimpin Kerajaan Inggris?