Lalu, Sentaler -merek dari Toronto, yang mantel wol alpaka kremnya dikenakan Meghan selama Natal pertama bersama keluarga kerajaan di tahun 2017, juga merasakan “efek Meghan”.
"Setiap kali Meghan muncul dengan Sentaler, efeknya luar biasa," kata sang pendiri, Bojana Sentaler dalam wawancara melalui surat elektronik dengan South China Morning Post.
"Kami melihat peningkatan lalu lintas di semua lini. Tak hanya pilihangaya yang dia kenakan, tapi gaya yang serupa lainnya juga terjual habis," kata dia.
Sementara itu, Gail McInnes, pemilik Magnet Creative Management, sebuah perusahaan manajemen mode yang berbasis di Toronto memiliki pandangan sendiri.
Baca juga: Penggemar Terkejut dengan Keputusan Pangeran Harry dan Meghan Markle
Dia melihat, Meghan Markle telah menunjukkan minat untuk menonjolkan merek independen.
Preferensi ini mungkin disukai oleh industri fesyen Kanada, yang cenderung menggunakan tim produksi kecil, yang terdiri dari staf lokal.
"Dia seperti sudah mengambil peran sebagai jurubicara mode Kanada tak resmi," ungkap McInnes.
“Meghan akan memengaruhi kehidupan banyak orang hanya dengan mengenakan sebuah gaun,” sebut dia.
Hal ini merupakan angin segar bagi Kanada, di saat banyak desainer negeri itu yang harus pindah ke Amerika Serikat, demi bertahan hidup.
Baca juga: Ratu Elizabeth Dukung Pangeran Harry dan Meghan Hidup Mandiri
“Tidak perlu dipertanyakan lagi, jika Meghan ada di luar sana mengibarkan 'bendera' untuk industri fesyen lokal kami, maka dia akan mengundang lebih banyak perhatian publik," kata Jeanne
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.