Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Konsumsi Gula Berlebih Selama Kehamilan, Apa Alasannya?

Kompas.com - 13/02/2020, 11:54 WIB
Nabilla Tashandra,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

 

3. Berdampak pada inteligensi

Seperti penelitian diterbitkan dalam American Journal of Preventative Medicine, asupan gula yang tinggi selama kehamilan dapat memengaruhi kecerdasan dan daya ingat anak-anak.

Untuk penelitian ini, para peneliti mengamati data makanan yang dikumpulkan dari lebih dari 1.000 wanita hamil dan anak-anak mereka antara tahun 1999 dan 2002.

Ditemukan, bahwa anak-anak memiliki masalah dalam menyelesaikan masalah dan memiliki memori verbal yang buruk.

Baca juga: Tanpa Gula, Kopi Hitam Lebih Bermanfaat untuk Kesehatan

4. Komplikasi lainnya

Selain tiga risiko kesehatan tersebut, mengonsumsi makanan tinggi gula selama masa kehamilan juga meningkatkan risiko masalah kesehatan berikut:

- Meningkatkan risiko penyakit jantung pada anak.

- Menimbulkan masalah metabolik pada bayi di kemudian hari.

Untuk mengontrol keinginan mengonsumsi makanan manis, kamu bisa mengonsumsi buah-buahan, shake atau jus buah.

Jika kamu benar-benar ingin makan es krim atau cokelat, kamu boleh mengonsumsinya, namun dalam jumlah moderat.

Baca juga: Sedang Hits Brown Sugar, Benarkah Lebih Sehat dari Gula Putih?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com